(Business Lounge – Global News) Perusahaan pengecer mainan Amerika, Toys R Us mengatakan pada hari Rabu (9/9) bahwa perusahaan telah menurunkan jumlah minimum pengiriman barang untuk mendapatkan layanan pengiriman gratis bagi konsumen yang memesan secara online. Hal ini merupakan sebuah poin ‘pertempuran’ para pengecer sebelum musim belanja liburan.
Menguntungkan Konsumen
Konsumen memang selalu berupaya mencari yang terbaik dari barang-barang yang dibelinya. Hal pertama yang sering kali menjadi pertimbangan adalah harga. Jika itu merupakan produk online, maka ongkos pengiriman penting untuk dipertimbangkan sebagai biaya yang akan menambah harga barang tersebut. Sehingga jika tiba-tiba toko online lain menawarkan gratis biaya pengiriman, sudah tentu, toko tersebut akan lebih dilirik konsumen.
Memancing Konsumen Membeli Lebih
Selain itu adanya jumlah kuota minimun pembelian yang terjangkau akan menjadi pancingan bagi konsumen untuk menambah pembeliannya. Misalkan saja, apabila konsumen membeli minimun 4 item untuk mendapatkan layanan gratis, sedangkan si konsumen saat ini hanya ingin membeli 1 item, maka demi mendapatkan harga lebih murah dibandingkan dengan bila belanja pada toko online lainnya, maka si konsumen akan mencoba melihat barang-barang yang tersedia lainnya bila ada hal-hal lain yang dibutuhkannya sehingga dapat menambah jumlah pembeliannya.
Menambah Jumlah Konsumen
Salah satu yang biasanya konsumen lakukan untuk dapat mencapai jumlah minimum untuk mendapatkan jasa pengiriman gratis adalah mengajak rekan, teman, partner, untuk ikut memesan pada waktu yang bersamaan sehingga dapat mencapai jumlah minimum tersebut. Dengan demikian semakin banyak orang yang mengenal toko online tersebut serta produk yang ditawarkan toko. Jika toko tersebut memang memiliki banyak kelebihan maka jangan kuatir, apa yang dialami satu orang akan dengan cepat tersebar dari mulut ke mulut sehingga membawa keuntungan bagi si pemilik usaha.
Toys R Us pun Menurunkan Jumlah Minimal Pengiriman untuk Biaya Gratis
Peritel mainan terbesar di dunia ini telah mengkonfirmasikan bahwa perusahaan akan menurunkan minimum angka pembelian online yang semula USD 49 menjadi USD 19 atau menurun sekitar lebih dari 60%. Sebuah penurunan yang significant. Hal sama telah lebih dahulu dilakukan oleh Wal-Mart ketika pada bulan Mei lalu, perusahaan pengecer terbesar di dunia ini juga melakukan uji coba untuk manfaat pengiriman barang dari pembelian online hingga jumlah yang tidak terbatas hanya dengan membayar premi sebesar USD 50 per tahun. Ini sebuah upaya yang dilancarkan untuk menyaingi Amazon.com Inc yang memiliki $99 yearly Prime shipping service.
Dalam beberapa hari, Amazon mengumumkan akan menawarkan pengiriman gratis terbatas pada hari yang sama untuk layanan Prime tersebut.
“Berdasarkan wawasan saat ini dan kajian komprehensif dari lanskap kompetitif, kami telah memutuskan untuk secara drastis menurunkan minimum pengiriman gratis kami, tepat pada waktunya untuk musim liburan,” demikian dikatakan Matt Blonder, wakil presiden untuk AS e-Commerce di Toys R Us seperti dilansir oleh WSJ.
Sebuah studi baru-baru ini yang dilakukan oleh Walker Sands Communications terhadap 1.400 pembeli online menemukan bahwa pengiriman gratis adalah fitur yang paling mungkin untuk menarik lebih banyak orang untuk berbelanja online, diikuti oleh pengembalian gratis, dan one-day shipping.
citra/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image :Business Lounge