(Business Lounge – Art)
Kekayaan dan keragaman warisan patung Indonesia adalah salah satu poin menarik yang banyak diambil oleh para peneliti budaya baik dari dalam maupun luar negeri. Untuk waktu yang lama, warisan budaya Indonesia telah disajikan sebagai sumber inspirasi bagi pelaku kreatif dari berbagai disiplin ilmu termasuk seniman visual dan pematung.
Keinginan untuk memicu diskusi kreatif antara pematung dan objek sangat menarik untuk diketahui dalam cara mereka melakukanpengamatan atau memilih patung warisan sebagai inspirasi bagi karya-karya mereka. Diskusi ini tentu akan menghasilkan pengalaman baru, baik dari sudut pandang estetika atau dari transformasi makna dalam hal bentuk dan isi yang ekspresif, yang dapat dibaca sebagai bagian dari struktur yang mewakili pengalaman kontemporer dari pencipta.
Pameran yang akan berlangsung hingga 17 Mei 2015 dengan mengambil lokasi Dia.Lo.Gue Artspace, Kemang Selatan 99A dikatakan sebagai tafsir kontemporer atas warisan budaya seni patung Indonesia. Beberapa pematung yang terlibat di dalamnya, seperti Anusapati, Arya Pandjalu, Awan Simatupang, Budi Santoso, Dolorosa Sinaga, Lenny Ratnasari Weichert, Nus Salomo, dan Taufan Ap.
uthe/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana
Image: Sonang Elyas