(Business Lounge – Business Insight) Produsen obat Jepang Fujifilm akan memasok obat percobaan untuk mengobati Ebola, demikian dikatakan pejabat yang berwenang pada Senin (27/10). Karena itu Fujifilm akan membeli perusahaan pembuat vaksin milik Amerika, Kalon Biotherapeutics demikian seperti dilansir oleh AFP.
Jepang memang ingin mengambil bagian dalam upaya membendung penyebaran virus yang mematikan tersebut. Sebelumnya, telah berlangsung kesepakatan yang menghasilan kepemilikan saham Kalon biotherapeutics sebanyak 49% oleh Fujifilm. Namun untuk ke depannya, Fujifilm akan membeli seluruh perusahaan pembuat vaksin milik Amerika ini. Media Bisnis Nikkei memperkirakan akuisisi ini akan bernilai beberapa miliar yen.
Kalon Biotherapeutics, yang didirikan pada tahun 2011 oleh Negara Bagian Texas dan Texas A & M University sebagai pembuat kontrak produk biofarmasi, terbukti dapat menangani dengan baik dan memproduksi vaksin untuk jenis patogen yang mematikan, termasuk antraks. Fujifilm berpendapat bahwa hal ini akan sangat bermanfaat bagi sektor kesehatan.
Terkait berita ini, saham perusahaan pun melonjak 2.88 persen menjadi 3,691.0 yen di Tokyo pada Senin (27/10).
Fujifilm juga mengatakan bahwa kepada beberapa pasien yang dievakuasi oleh karena terjangkit wabah Ebola di Afrika Barat ke Eropa juga diberikan tablet Avigan. Tablet ini sebenarnya dikenal sebagai obat influenza di Jepang. Tablet Avigan tersedia lebih dari cukup untuk mengobati 20.000 orang dan bahan aktif yang dimiliki juga cukup untuk 300.000 perawatan. Ketersediaan tablet ini telah menyebabkan meningkatnya saham Fujifilm pada pekan lalu.
Beberapa makalah penelitian melaporkan bahwa Avigan teruji efektif. Salah satu pengujian yang dilakukan adalah pengujian dengan tikus, kata perusahaan itu. Pemerintah Perancis dan Guinea berencana untuk melakukan uji klinis dengan Avigan pada pertengahan November.
uthe/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana
Image: Antara