(Business Lounge – News & Insight) Baru saja seminggu Badai Phanfone melanda Okinawa Jepang, pagi ini (13/10) Badai Vongfong juga menghantam Okinawa Selatan yaitu di Pulau Kyushu. Badai ini merupakan badai terkuat yang melanda Jepang tahun ini, bergerak ke utara menuju pulau utama negara itu, menimbulkan korban sedikitnya 30 luka-luka di Okinawa.
Penerbangan pun dibatalkan serta Bandara Naha pun ditutup oleh karena angin dan hujan yang ditimbulkan badai ini, sementara ratusan ribu harus mengungsi dari rumah mereka. Badai ini pun dapat berdampak timbulnya gelombang yang tinggi dan tanah longsor. Para ahli meteorologi mengatakan Vongfong dapat melewati ibukota, Tokyo, Selasa demikian dilansir oleh Japantoday.
Dari satelit telah terpantau mata sempurna yang terbentuk di tengah pusaran cakram raksasa awan Vongfong. Vongfong, yang berarti tawon dalam bahasa Kanton, saat ini memiliki angin hingga 120km / h (75 mph), dengan hembusan 175km / h, Badan Meteorologi Jepang mengatakan.
Selama akhir pekan, badai ini telah memutuskan pasokan listrik di Okinawa dan menumbangkan pohon-pohon dan rambu-rambu. Namun badai ini pun mulai melemah walaupun masih merupakan sistem badai besar dan membawa sejumlah besar uap air.
Dia mengatakan bahwa ketika Vongfong hits pegunungan Kyushu itu akan menjatuhkan ratusan milimeter hujan yang bisa melepaskan banjir bandang dan tanah longsor. Vongfong telah dikategorikan sebagai super-badai karena mengambil kekuatan melalui beberapa pulau Pasifik Selatan, termasuk Guam.
uthe/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana