(Busines Lounge – Insight) Seperti yang telah dibahas sebelumnya bahwa The Enbridge Northern Gateway Pipelines Project merupakan sebuah proyek membangun pipa kembar mulai dari Bruderheim-Alberta menuju distrik Kitimat-British Columbia. Pipa kembar ini nantinya akan digunakan untuk mengangkut gas alam ke arah Timur dan aspal dari Athabasca Oil Sands melintasi hampir 800 aliran air dan sungai menuju terminal laut Kitimat yang kemudian akan diangkut ke Pasar Asia dengan kapal tanker minyak. Proyek ini juga akan mencakup penyediaan fasilitas terminal yang terintegasi dengan infrastruktur kelautan untuk mengakomodir bongkar muat kapal tanker serta sarana untuk mengangkut minyak.
Tentang Canada
Canada adalah Negara dengan kekuatan ekonomi terbesar kesebelas di dunia. Sejak awal abad ke-20, terjadi pertumbuhan yang significant pada sector manufaktur, pertambangan dan sektor layanan jasa yang membawa Canada yang semula menganut industry pedesaan menjadi perkotaan. Selain itu, Canada memiliki 2 sektor yang menonjol yaitu industry penebangan dan minyak bumi. Canada juga merupakan satu dari Negara pengekspor sumber energy. Khususnya pada propinsi Alberta yang memiliki sumber daya minyak dan gas yang besar.
Athabasca Oil Sands dan aset lainnya di Canada menyimpan 13% dari cadangan minyak dunia atau ketiga terbesar di dunia setelah Venezuela dan Arab Saudi. Selain itu, Canada juga pengekspor seng dan uranium, emas, nikel, aluminium, baja, bijih besi dan Coking Coal.
Pro Pembangunan the Enbridge Northern Gateway Pipelines
Mereka yang pro dengan pembangunan pipa kembar ini berpendapat bahwa pipa ini akan sangat berperan untuk meningkatkan perekonomian Canada. Athabasca Oil Sands akan menjadi mesin perkonomian Canda.
Selain itu, proyek ini akan menciptakan banyak lapangan pekerjaan yang baru bagi suku setempat juga keterampilan yang akan memajukan suku setempat. Juga memberikan kepemilikan bagi tanah-tanah pengganti atas tanah yang disengketakan.
Kontra Pembangunan the Enbridge Northern Gateway Pipelines
Proyek pembangunan pipa kembar ini mendapatkan tantangan dari berbagai masyarakat setempat di Canada serta banyak ilmuwan dan para pemerhati lingkungan. Mereka beranggapan bahwa proyek ini akan menimbulkan dampak negative bagi sektor ekonomi, sosial dan budaya.
Kelompok pribumi yang juga mengkritik proyek ini adalah Yinka Dene Alliance yang telah diorganisir untuk melakukan kampanye menolak proyek ini dibangun melalui wilayah tradisional mereka serta memanfaatkan hukum adat, Canada dan internasional. The Yinka Dene Aliansi adalah koalisi enam First Nations dari utara British Columbia. Mereka juga telah membuat Save The Fraser Declaration yang ditandatangani pada November 2010 untuk menolak pembangunan proyek ini.
Yinka Dene Alliance berpendapat adanya kebocoran pipa atau tumpahan kapal tanker menjadi sesuatu yang tidak akan terelakkan. Hal ini akan menghancurkan pasokan air, imperiling ekosistem dan kesehatan masyarakat setempat. Ini juga merupakan ancaman ekonomi dan budaya yang jelas disebabkan cara hidup mereka tergantung pada air, terutama melalui memancing dari populasi salmon.
The Yinka Dene Alliance juga menentang proyek ini berkaitan dengan masalah hak atas tanah. Mereka yang mendiami tanah di sepanjang pipa kembar ini masih banyak yang belum menandatangani perjanjian dengan pemerintah untuk menyerahkan kepemilikan tanahnya secara resmi. Karena itu, hak atas tanah masih sedang dinegosiasikan melalui Proses BC Treaty.
Bencana tumpahnya tanker minyak Exxon Valdex pada tahun 1989 yang mencemari Alaska telah menjadi suatu pelajaran bagi mereka.
Terdaftar juga 130 kelompok lokal lainnya yang menentang pembangunan pipa kembar ini.
Pemerintah Canada vs Penduduk Setempat
Perdebatan akan terus berlangsung. Setiap pihak memiliki argumennya masing-masing. Manakah yang akan didahulukan? Pertumbuhan ekonomi? Pengembangan sumber daya alam? Perlindungan lingkungan hidup? Ataukah tatanan hidup tradisional?
Semua memilikinya pendapatnya masing-masing dan yang pasti harus ada kesepakatan antara pemerintah Canada dengan suku setempat yang ada di sepanjang jalur pipa kembar ini.
Pemerintah Canada memiliki pertimbangannya sendiri demi kemajuan perekonomian bangsa di masa yang akan datang.
Sedangkan penduduk setempat berusaha untuk melindungi hak-haknya serta penghidupan yang telah berlangsung sekian tahun lamanya. Mereka akan terus berupaya untuk menentang hal ini dengan melalui berbagai cara. Namun sampai saat ini mereka menempuhnya dengan jalan damai walaupun ada beberapa unjuk rasa yang dilakukan.
Pemerintah akan tetap berusaha untuk menjalankan proyek ini. Namun sangat perlu mengambil tindakan pendekatan yang tepat untuk “memenangkan hati” rakyat. Tidak dengan hard power yang dapat menimbulkan korban jiwa, melainkan dengan menggunakan soft power yang tentunya akan lebih intelek.
Pemerintah perlu tahu dan memperhitungkan apa yang menjadi pertimbangan rakyat. Kemudian menawarkan scenario yang juga akan menguntungkan mereka. Bila Canada kemudian memiliki mesin penggerak ekonomi, yang akan memberikan keuntungan yang besar bagi Negara maka warga setempat pun perlu mendapatkan keuntungan yang setimpal.
Mensterilkan area sepanjang pipa, memang harus dilakukan. Mempersiapkan kecanggihan teknologi untuk mengantisipasi segala kebocoran juga perlu dilakukan untuk meyakinkan rakyat bahwa tidak akan ada pencemaran di kemudian hari. Namun kembali lagi, semua harus dilakukan dengan soft power.
Uthe/Journalist/VMN/BL
Editor : Ruth Berliana
Image : https://c1.staticflickr.com/5/4136/4883372463_382a7280bf_z.jpg