(Business Lounge Journal – Medicine)
Di tengah rutinitas kerja yang padat, seringkali kita lupa untuk menjaga keseimbangan tubuh. Salah satu cara sederhana yang sangat bermanfaat adalah melakukan stretching atau peregangan. Mungkin terdengar sepele, tetapi manfaat stretching di tempat kerja sangat besar untuk kesehatan dan produktivitas kita.
Jangan Sampai Sakit
Stretching dapat membantu mengurangi ketegangan otot akibat duduk terlalu lama di depan komputer. Dengan melakukan peregangan secara rutin, aliran darah ke otot menjadi lebih lancar, sehingga mengurangi risiko nyeri dan kaku. Selain itu, stretching juga meningkatkan fleksibilitas, membantu memperbaiki postur tubuh, dan mengurangi stres. Tubuh yang lebih rileks membuat fokus kerja meningkat dan suasana hati jadi lebih baik.
Jika tidak melakukan stretching, tubuh berisiko mengalami kekakuan, nyeri otot, dan ketegangan yang berkepanjangan. Kondisi ini dapat menyebabkan masalah serius seperti cedera otot dan sendi, bahkan gangguan postur yang akhirnya berpengaruh buruk pada kesehatan jangka panjang. Selain itu, kurangnya peregangan dapat meningkatkan stres dan menurunkan produktivitas karena tubuh tidak merasa nyaman.
Posisi tubuh yang salah dan tidak melakukan stretching saat bekerja dapat menyebabkan berbagai jenis sakit dan gangguan kesehatan, terutama terkait dengan otot, sendi, dan postur tubuh. Berikut adalah beberapa sakit yang umum timbul:
- Nyeri Leher dan Bahu
Duduk dalam posisi yang terlalu lama dengan posisi kepala yang menunduk ke layar komputer atau bahu yang tegang dapat menyebabkan nyeri leher dan bahu. Ini sering disebabkan oleh ketegangan otot dan postur yang tidak ergonomis.
- Nyeri Punggung (Khususnya Bagian Bawah dan Atas)
Posisi duduk yang salah selama berjam-jam, seperti membungkuk atau tidak duduk dengan posisi yang benar, bisa menyebabkan nyeri punggung bagian atas maupun bawah. Jika tidak diimbangi dengan stretching, otot punggung menjadi kaku dan nyeri kronis bisa berkembang.
- Nyeri Pergelangan Tangan dan Lengan
Penggunaan keyboard dan mouse yang berlebihan tanpa peregangan bisa menyebabkan nyeri di pergelangan tangan (seperti carpal tunnel syndrome), lengan, dan bahu.
- Kaku dan Tegang pada Paha dan Betis
Duduk terlalu lama tanpa bergerak menyebabkan aliran darah berkurang di kaki, sehingga kaki menjadi kaku dan tegang. Ini bisa menyebabkan varises atau pembengkakan.
- Stiffness dan Sakit Otot Umum
Kurangnya peregangan menyebabkan otot menjadi kaku dan tidak fleksibel, meningkatkan risiko cedera otot saat bergerak atau beraktivitas.
- Gangguan Postur dan Sakit Kepala
Posisi buruk yang tidak diperbaiki, terutama yang menyebabkan ketegangan di leher dan bahu, juga dapat menimbulkan sakit kepala dan migrain.
Melakukan Stretching
Stretcing di tempat kerja biasanya fokus pada bagian tubuh yang paling sering digunakan saat bekerja, seperti:
- Leher dan bahu
- Punggung bagian atas dan bawah
- Lengan dan pergelangan tangan
- Paha dan betis
- Pinggang
Gerakan ini membantu meredakan ketegangan di bagian-bagian tersebut yang biasanya menjadi sasaran stres dan kelelahan.
Disarankan untuk melakukan stretching selama 30 detik hingga 1 menit untuk tiap bagian tubuh. Melakukan stretching setiap 30 menit hingga 1 jam sekali sangat dianjurkan agar tubuh tetap aktif dan tidak kaku. Jika memungkinkan, lakukan peregangan singkat setiap kali merasa mulai merasa pegal atau lelah.
Melakukan stretching di tempat kerja adalah kebiasaan sederhana namun sangat bermanfaat. Dengan meluangkan waktu sekitar 5-10 menit setiap beberapa jam sekali, kita membantu menjaga kesehatan, meningkatkan fokus, dan mengurangi risiko cedera. Jadi, jangan ragu untuk mulai rutin melakukan peregangan agar kerja lebih sehat dan produktif!