(Business Lounge – Global News) Perusahaan real estate digital asal Amerika Serikat, CoStar Group, telah meningkatkan penawarannya untuk mengakuisisi Domain Holdings Australia menjadi $1,92 miliar. Domain, yang merupakan salah satu portal properti terbesar di Australia, mengungkapkan bahwa dewan direksinya berencana untuk secara bulat merekomendasikan proposal tersebut kepada para pemegang saham dan memberikan suara mendukung kesepakatan ini. Langkah ini menandai babak baru dalam ekspansi global CoStar, yang telah berupaya memperkuat posisinya di pasar real estate digital internasional. Dengan meningkatnya penawaran ini, diharapkan kesepakatan akan semakin menarik bagi para pemegang saham Domain dan mempercepat proses akuisisi.
Menurut laporan dari Reuters, peningkatan penawaran ini mencerminkan optimisme CoStar terhadap potensi pasar properti Australia yang semakin berkembang. CEO CoStar, Andy Florance, menyatakan bahwa akuisisi Domain akan memberikan peluang pertumbuhan yang signifikan dan sinergi yang kuat dengan bisnis utama perusahaan. Dengan mengintegrasikan teknologi dan data properti CoStar dengan ekosistem Domain, perusahaan berharap dapat meningkatkan layanan bagi konsumen dan profesional industri real estate. Selain itu, CoStar melihat peluang untuk memperluas layanannya di Australia dengan memanfaatkan teknologi berbasis AI guna memberikan analisis pasar yang lebih mendalam kepada pengguna.
Sumber dari The Wall Street Journal mengungkapkan bahwa Domain telah menjadi target strategis bagi CoStar dalam beberapa bulan terakhir. Platform properti ini memiliki kehadiran yang kuat di Australia dan menjadi pesaing utama bagi Realestate.com.au yang dimiliki oleh REA Group. Meskipun awalnya ada kekhawatiran di kalangan investor tentang kesesuaian valuasi yang ditawarkan, peningkatan harga akuisisi menunjukkan keseriusan CoStar dalam menyelesaikan kesepakatan ini. Para analis percaya bahwa kesepakatan ini tidak hanya akan menguntungkan CoStar dari segi ekspansi geografis tetapi juga dari sisi inovasi digital, dengan mengombinasikan alat pencarian properti canggih dan basis data yang lebih luas.
Menurut Bloomberg, dengan ekspansi ini, CoStar berupaya untuk memperluas cakupan pasarnya ke luar Amerika Serikat. Selama bertahun-tahun, CoStar telah memperluas operasinya melalui serangkaian akuisisi, termasuk Homes.com dan LoopNet. Akuisisi Domain akan semakin memperkuat strategi ekspansi global CoStar di bidang teknologi properti. Selain itu, integrasi dengan Domain dapat membantu CoStar memahami dinamika pasar Australia dengan lebih baik, termasuk pola permintaan properti, tren harga, serta preferensi konsumen. Perusahaan juga berencana untuk meningkatkan fitur pada platform Domain dengan lebih banyak alat berbasis data yang dapat membantu pengguna membuat keputusan investasi properti yang lebih tepat.
Sumber dari Financial Times melaporkan bahwa proposal baru ini mendapat respons positif dari pasar, dengan saham Domain mengalami kenaikan setelah pengumuman peningkatan tawaran. Para analis juga mencatat bahwa CoStar memiliki rekam jejak yang kuat dalam menumbuhkan perusahaan properti digital yang telah diakuisisinya. Mereka percaya bahwa sinergi teknologi antara CoStar dan Domain akan menciptakan nilai tambah yang lebih besar dalam jangka panjang. Hal ini didukung oleh berbagai investasi yang telah dilakukan CoStar sebelumnya dalam teknologi pencocokan properti yang lebih akurat serta otomatisasi proses pencarian dan transaksi properti.
Salah satu faktor utama yang membuat Domain menarik bagi CoStar adalah basis data propertinya yang luas serta hubungannya dengan agen real estate lokal. Menurut CNBC, kemampuan Domain dalam menghubungkan pembeli dan penjual properti di Australia menjadikannya platform yang sangat berharga. Dengan keahlian dan teknologi yang dimiliki CoStar, kombinasi kedua perusahaan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pasar properti di Australia dan menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi penggunanya. Selain itu, CoStar juga dapat memberikan wawasan lebih lanjut bagi investor internasional yang ingin masuk ke pasar Australia, dengan memberikan data komprehensif mengenai performa investasi properti di berbagai wilayah.
Namun, tidak semua pihak optimis terhadap kesepakatan ini. Beberapa analis yang dikutip oleh MarketWatch mencatat bahwa tantangan utama bagi CoStar adalah integrasi teknologi dan budaya bisnis antara kedua perusahaan. Selain itu, kondisi pasar properti yang berfluktuasi di Australia juga menjadi faktor yang harus diperhitungkan dalam strategi ekspansi ini. Beberapa investor khawatir bahwa meskipun valuasi akuisisi meningkat, volatilitas pasar dan ketidakpastian ekonomi dapat menghambat realisasi penuh dari potensi keuntungan yang diharapkan. Selain itu, peraturan yang ketat terkait investasi asing di Australia juga dapat menjadi tantangan bagi CoStar dalam menyelesaikan akuisisi ini tanpa hambatan.
Dengan meningkatnya penawaran akuisisi ini, langkah selanjutnya akan tergantung pada persetujuan pemegang saham dan regulator. Jika berhasil, kesepakatan ini akan menjadi salah satu akuisisi terbesar dalam industri real estate digital tahun ini. Sebagai bagian dari strategi jangka panjangnya, CoStar terus mencari peluang untuk memperluas dominasinya di sektor properti global, dan akuisisi Domain dapat menjadi langkah besar dalam mewujudkan visi tersebut. Selain itu, CoStar juga berencana untuk menginvestasikan lebih banyak sumber daya dalam pengembangan teknologi real estate berbasis AI guna meningkatkan pengalaman pengguna dan membantu para profesional properti dalam mengambil keputusan berbasis data yang lebih akurat. Jika integrasi ini berjalan lancar, CoStar dapat memperkuat posisinya sebagai pemimpin global dalam industri teknologi properti, dengan jangkauan pasar yang semakin luas dan inovasi yang terus berkembang.