Layanan Yahoo Maps ditutup

(Business Lounge – Business Insight) Layanan Yahoo Maps yang sudah beroperasi selama 8 tahun rencananya akan ditutup pada akhir Juni ini. Keputusan ini diambil dalam langkah menyesuaikan sumber daya dengan prioritas perusahaan, mengingat selama 8 tahun ini bisnis Yahoo telah mengalami perubahan, demikian yang disampaikan Amorz Maimon selaku pimpinan arsitek Yahoo dalam pernyataan blog perusahaan. Yahoo memilih untuk fokus pada layanan pencarian, komunikasi, dan koten digital. Meskipun menutup layanan petanya, Yahoo menyatakan tetap akan menggunakan teknologi pemetaan Yahoo Mapsnya dalam beberapa fiturnya seperti fitur Yahoo Search, Flickr dan fitur lainnya.

Selain Google, Yahoo adalah salah satu perusahaan internet raksasa di dunia, perusahaan yang didirikan pada tahun 1994 dan bermarkas di California Amerika Serikat ini, selama ini dikenal dengan beberapa layanannya sepperti mesin pencarinya, portal webnya, layanan mailnya , dan beberapa layanan lainnya.

Ditutupnya layanan ini kemungkinan besar adalah karena tingkat kompetisi yang semakin tinggi di industri peta digital. Yahoo Maps sebagai perintis layanan peta digital, tidak berhasil mempertahankan kedudukannya sebagai leader, karena kalah bersaing dengan layanan Google Maps milik Google. Selain itu persaingan datang juga dari perusahaan Apple. Kabarnya alasan ini jugalah yang tampaknya mendorong perusahaan Nokia untuk menjual HereMaps-nya.

Selain menutup layanan Yahoo Maps, perusahaan yang tengah dipimpin oleh Marissa Meyer ini dikabarkan juga akan menutup layanan Yahoo pipes-nya, layanan yang memudahkan pengguna untuk membangun aplikasi website serta agregasi feed web ini dianggap sudah tidak populer. Selain itu beberapa layanan lainnya di beberapa daerah juga ditutup, seperti layanan Yahoo Music di Perancis dan Kanada, Layanan Yahoo Movies di Spanyol, dan layanan Yahoo TV di beberapa negara seperti Inggris, Perancis, Jerman, Kanada dan Italia, layanan Yahoo autos di Inggris, dan juga layanan Yahoo Entertainment di Singapura. Selain itu mulai pada pertengahan Juni ini, Yahoo juga menghentikan dukungan beberapa layanannya untuk produk lama Apple, seperti Yahoo mail yang tidak dapat lagi disinkronasikan lagi dengan aplikasi mail apple pada ios 4 dan versi yang lebih lama dari itu. Selain bagi pengguna, bagi pengembang, Yahoo juga menghentikan dukungannya untuk API GeoPlanet, dan Place Spotter. Yahoo pipes, layanan yang memudahkan pengguna untuk membangun aplikasi website serta agregasi feed web. Layanan ini dianggap sudah tidak populer.

Tampaknya Yahoo sedang berusaha menciptakan dan mempertahankan keunggulan kompetitifnya agar mampu bertahan di pasar dengan menetapkan strategi bisnis untuk lebih fokus pada layanan yang ia kuasai. Perwakilan Yahoo menyatakan bahwa ditutupnya beberapa layanan ini karena Yahoo ingin fokus pada segmen pencarian, komunikasi dan koten digital, untuk memberikan kepada penggunanya, produk, platform dan pengalaman terbaik.

Rebecca Hayati/VMN/BL/Managing Partner E-Commerce
Editor: Ruth Berliana

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x