(Business Lounge – News & Insight) – Empat mayat sudah dialihkan pada hari Kamis ini ke sebuah rumah sakit polisi di Surabaya, ibu kota Provinsi Jawa Timur di Indonesia, untuk diidentifikasi, demikian disampaikan oleh tim penyelamat.
Kepala SAR Kantor Provinsi Jawa Timur Moch. Hernanto mengungkapkan bahwa dua mayat sedang diidentifikasi sejak Rabu kemarin. “Dengan kedatangan empat jenazah ini, jumlah mayat yang akan dilakukan pemeriksaan postmortem meningkat menjadi enam.
Sementara itu, komandan militer yang bertanggung jawab atas pencarian dan penyelamatan Eko Wiratmoko mengatakan bahwa dua mayat telah ditemukan tetapi mereka masih di kapal penyelamatan di laut. “Sebenarnya delapan orang telah ditemukan,” katanya.
Wiratmoko optimis bahwa pekerjaan evakuasi dapat dilakukan pada hari Kamis ini, yang ia percaya akan dibantu oleh kondisi cuaca yang menguntungkan.
Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan bahwa ia akan memberikan bantuan yang dibutuhkan untuk upaya identifikasi dan evakuasi.
Korban yang teridentifikasi pada hari ini melalui 2 metode, yaitu melalui kesamaan sidik jari atau matching jenazah dengan sidik jari yang diperoleh dari ante-mortem, lalu metode kedua, dengan menyamakan data ante-mortem dan post-mortem, dari adanya bekas operasi seksio.
Selanjutnya adalah metode sekunder lain yang memperkuat nama korban dari properti yang didapatkan dari korban, adanya ID card yang masih terpasang di tubuh korban, lalu ada perhiasan kalung dengan inisial nama, gelang dan lain lain, yang diakui keluarga adalah milik korban. Atas dasar itulah, tim dapat mengidentifikasi korban yang pertama.
Arum/Journalist/VMN/BL
Editor: Iin Caratri