(Business Lounge – Business Today) Tiongkok akan memberikan sanksi bagi perusahan pembuat mobil Audi dan Chrysler. Hukuman tersebut juga dikenakan kepada 10 perusahaan pembuat spare-part asal Jepang karena telah melanggar peraturan mengenai anti-monopli di negara tersebut.
Komisi yang bertanggung jawab terhadap adanya permainan harga di Tiongkok, NDRC, mengatakan pada hari Rabu (6/8) jika mereka menemukan Chrysler di Shanghai dan Audi di Hubei telah melakukan perbuatan yang bersifat monopoli. Pemerintah Tiongkok juga telah menyelesaikan investigasi terhadap 12 pembuat perangkat kendaraan asal Jepang yang juga menjadi tersangka dugaan monopoli demikian disampaikan oleh reuters.
Pemerintah Tiongkok telah memastikan akan memberikan sanksi yang tegas terhadap pelanggar peraturan anti-monopoli di negara tersebut. Semenjak peraturan anti-monopoli disahkan pada tahun 2008, Pemerintah Tiongkok telah dengan tegas menegakkan peraturan tersebut. Penegakan ini ditujukan ke seluruh sektor industri mulai dari industri perhiasan hingga industri susu bubuk.
Dalam beberapa bulan terakhir regulator telah menginvestigasi beberapa industri dari industri farmasi hingga industri elektronik. Beberapa perusahaan multinasional seperti Mead Johnson Nutrition Co dan Danone juga telah mendapatkan teguran. NDRC juga tengah melakukan investigasi terhadap Mecerdes-Benz. Investigasi tersebut dilakukan di 5 kota di negara tersebut. Pada minggu lalu divisi NRDC di wilayah Jiangsu melakukan investigasi terhadap Mercedes-Benz.
Afif Bahar/Analyst Vibiz Research/VMN/BL
Editor: Ruth