Bencana Ferry: Terlalu Banyak Kargo Akibatkan Kapal Tenggelam

(Business Lounge – World News) – Bencana feri Korea Selatan yang menewaskan lebih dari 260 orang pada bulan lalu disebabkan sebagian oleh kargo yang berlebihan dan kegagalan dalam mengikat kargo itu dengan benar, demikian disampaikan polisi gabungan dan tim penuntut yang  menyelidiki bencana, hari Selasa kemarin.

Ini merupakan pertama kalinya peneliti Korea Selatan mengatakan apa yang mereka yakini menjadi penyebab tenggelamnya Sewol feri, yang membawa 467 penumpang dan awak – termasuk di dalamnya 300 siswa SMA  yang melakukan field trip – ketika kapal itu tenggelam .

Para penyelidik mengatakan mereka telah mendakwa empat karyawan pemilik feri, Cheonghaejin Marine Co, dalam dua minggu terakhir ini, termasuk eksekutif seniornya Selasa kemarin.

Pihak berwenang yang menyelidiki kargo mengatakan bahwa beratnya lebih dari dua kali lipat kemampuan kapal. Kargo itu tidak terikat dengan baik dan barang yang ikatannya longgar semakin menyebabkan kapal tenggelam, kata jaksa senior Yang Joong – jin.

” Perangkat yang seharusnya mengikat barang kargo supaya stabil sudah longgar, dan beberapa anggota kru bahkan tidak tahu “bagaimana menggunakannya dengan benar” , kata Yang .

Penyidik ​​telah menyelidiki kemungkinan kapal terbalik karena kargo bergeser dan memaksa kapal kehilangan keseimbangan.

Setidaknya 269 orang tewas dalam bencana tenggelamnya feri tersebut, sementara tiga puluh tiga orang masih belum ditemukan , menurut penjaga pantai negara itu.

Berita yang disampaikan hari Selasa kemarin keluar setelah hampir seminggu pemerintah Korea Selatan menggeledah kantor Cheonghaejin Kelautan sebagai bagian dari investigasi kriminal.

Perjalanan ini adalah bukan pertama kalinya feri ini memiliki kelebihan kargo, demikian disampaikan tim investigasi gabungan. Sejak Sewol memulai rute perjalanan Incheon – Jeju pada bulan Maret 2013, feri ini sudah 139 kali membawa kelebihan muatan, kata peneliti.

Cheonghaejin Marine Co meraih ekstra 62 juta won Korea Selatan  (US $ 62.000) untuk kelebihan muatan pada pelayaran tanggal 16 April, dan hampir memperoleh  3 miliar won Korea Selatan (US $ 2.900.000 ) keuntungan tambahan bagi semua kelebihan kargo yang feri yang mereka lakukan sejak bulan Maret 2013, kata peneliti.

Arum/Journalist/VM/BL-cnn
Editor: Iin Caratri
Image: Antara

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x