(Business Lounge – World News) – Dalam tiga hari ini, es menutupi kawasan luas di bagian selatan Amerika Serikat, padahal kawasan itu biasanya diasosiasikan dengan musim dingin yang ringan dan matahari yang cerah. Penduduk negara bagian Texas dan North Carolina kini harus mengalami musim dingin berat. Mereka harus menghadapi es dan salju tinggi. Menurut ramalan cuaca, salju dan es masih akan bertambah sekitar 2,5 cm. Hal itu cukup mengejutkan dan jarang sekali terjadi di daerah ini.
Badai musim dingin ini menyebabkan lumpuhnya listrik dan pembatalan sejumlah penerbangan. Badai juga menyebabkan ratusan ribu orang tidak mendapat aliran listrik. Sejauh ini lebih dari 3.000 penerbangan dibatalkan di seluruh AS, dan diperkirakan masih bisa bertambah lagi penerbangan yang dibatalkan. Sedikitnya 130.000 rumah dan kantor di Georgia serta negara bagian South Carolina melaporkan terputus dari aliran listrik Rabu (12/02/14).
Sedikitnya sembilan orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas akibat cuaca buruk. Tetapi berbeda dengan situasi di Atlanta pekan lalu, di mana ribuan orang terperangkap salju, kali ini sekolah dan kantor ditutup tepat waktu, sehingga sebagian besar penduduk tidak meninggalkan rumah mereka dan menghindari jalan tol yang menghubungkan wilayah-wilayah penting.
Beberapa perusahaan listrik berusaha mengatasi masalah dengan memotong cabang pohon yang tumbuh di dekat saluran listrik. Itu bukan hal yang jarang terjadi di daerah selatan AS, karena di kawasan itu, es sangat jarang memberatkan cabang-cabang pohon sehingga jarang menyebabkan terputusnya kabel listrik.
Tidak hanya di bagian selatan AS, pada hari Kamis kemarin badai salju yang mematikan juga bergerak di sepanjang Pantai Timur AS, membawa salju tebal, campuran hujan air dan salju, dan hujan di Washington D.C. dan New York. Badai yang terjadi juga menyebabkan pembatalan penerbangan dan penutupan kantor-kantor pemerintahan.
Sebelumnya memang sudah diperkirakan Washington, D.C. dan New York City mungkin akan menghadapi turunnya salju sekitar 15 cm, mengingat badai bergerak ke bagian utara dan meninggalkan kawasan tenggara AS.
(ic/ic/bl)
Foto: Antara