(Business Lounge – Finance) – Dalam lingkungan masyarakat yang konsumtif ini telah membuat kita percaya bahwa kita bisa memiliki segalanya. Jika kita tidak mampu membelinya, kita bisa mengambil pinjaman atau credit card untuk menutupinya. Namun, apakah ini masih merupakan cara yang masuk akal untuk kita terus jalani dalam situasi resesi ekonomi yang sedang terjadi di seluruh dunia ini? Jika Anda merasa seolah-olah pengeluaran Anda berada di luar kendali atau jika Anda khawatir tentang utang, hal ini bisa menjadi saat yang tepat untuk mulai mengendalikan keuangan Anda daripada membiarkan uang yang mengontrol Anda.
Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan dalam memanage keuangan Anda:
Pertama-tama, jadikan melunasi hutang Anda sebagai prioritas. Tentukan dari jumlah gaji Anda yang dipisahkan untuk melunasi hutang Anda setiap bulannya dan langsung mentransfer sejumlah uang tersebut pada saat jatuh tempo pembayarannya. Setelah Anda telah melunasi utang Anda, berikutnya adalah mentransfer jumlah yang sudah kita tetapkan untuk rekening tabungan Anda setiap bulannya. Dengan begitu, Anda akan membangun strategi pengamanan keuangan yang akan membantu Anda jika Anda kehilangan pekerjaan Anda atau jika jam kerja Anda berkurang.
Kedua, memperbaiki anggaran bulanan untuk setiap jenis pengeluaran Anda, mulai dari kebutuhan perumahan sampai kebutuhan produk untuk perawatan pribadi. Jika Anda tidak tahu berapa banyak yang Anda habiskan di berbagai pengeluaran seperti pakaian, makan di luar, dan hiburan atau yang lainnya, maka buatlah catatan pengeluaran selama sebulan, catat semuanya secara detail, mulai dari pengeluaran yang kecil seperti untuk memberli koran sampai pengeluaran yang besar jumlahnya.
Ketika Anda memeriksa kembali catatan pengeluaran Anda pada akhir bulan, carilah pengeluaran Anda yang bisa dikurangi dan mulai perhitungkan hal tersebut ketika menetapkan anggaran bulanan Anda untuk setiap jenis pengeluaran.
Belajarlah untuk membedakan antara manakah hal yang Anda memang butuhkan dan hal-hal yang Anda inginkan dengan melihat setiap pembelian dalam catatan pengeluaran Anda dan memutuskan apakah itu adalah sesuatu yang Anda butuhkan atau sesuatu yang Anda inginkan. Anda mungkin akan terkejut betapa banyak pembelian yang terjadi karena Anda”ingin” daripada karena Anda “butuh”. Jadikan tujuan Anda untuk mengurangi jumlah pengeluaran karena “keinginan” setidaknya dua atau tiga pengeluaran setiap bulannya.
Namun, cobalah untuk tidak membuat anggaran Anda terlalu ketat. Adalah ide yang baik untuk mengurangi pengeluaran Anda secara bertahap, sehingga apabila Anda telah mencapai beberapa keberhasilan dalam menghemat uang, tentunya Anda akan lebih termotivasi lagi untuk menabung lebih banyak.
Setelah Anda telah menetapkan anggaran bulanan Anda, pastikan baik dalam pengeluaran setiap harinya atau secara mingguan maka pengeluaran Anda tidak melebihi anggaran bulanan Anda. Terkadang beban tak terduga bisa terjadi dan juga harus dibebankan dalam anggaran Anda. Jika ini terjadi, cobalah untuk melakukan penghematan dari pengeluaran yang lain dari anggaran Anda daripada mengambil dari tabungan Anda untuk menutupi biaya tak terduga.
Ketiga, jangan lupa untuk tetap menyisihkan bagi kebutuhan Anda pribadi. Bahkan jika Anda berada dalam anggaran yang sangat ketat, masih penting untuk menyisihkan sejumlah pengeluaran setiap bulannya untuk kebutuhan Anda pribadi. Jika Anda tidak melakukan ini, cepat atau lambat, Anda akan merasa kekurangan dan tidak puas.
Dalam masyarakat kita yang cenderung konsumtif ini, ada banyak kesempatan untuk menghabiskan uang. Jika Anda mengatakan “ya” terhadap semua peluang yang ada, Anda akan menghabiskan semua uang Anda dan mungkin akan berakhir di utang. Jika Anda mencoba untuk mencapai keseimbangan antara melunasi hutang atau menabung di satu sisi dan menikmati hidup yang cukup di sisi lain, Anda akan berhasil mengelola keuangan Anda dan juga kehidupan Anda.
(Endah Caratri/IC/BL)