(The Manager’s Lounge – Inspiration), Malala Yousufzai kembali bersekolah. Anak perempuan asal Pakistan ini kembali menjalani hidup di kesempatan yang kedua kali setelah alami peristiwa tragis yang hampir merenggut nyawanya.
Maut telah begitu dekat dengannya setelah kelompok Taliban menembaknya dalam perjalanan pulang dari sekolah karena geloranya memperjuangkan pendidikan bagi anak-anak perempuan di Pakistan.
Entah apa yang dirasakannya selama terbaring tak berdaya… Terkungkung dalam rasa sakit hebat mendera sebab harus menjalani operasi berkali-kali terutama di bagian kepalanya. Keajaiban telah datang baginya, memberi kesempatan untuk tersenyum, kembali belajar dan tertawa riang bersama anak-anak perempuan sebaya lainnya di sekolah barunya di Sekolah Menengah Atas Edgbaston, sekolah untuk khusus putri di Edgbaston, Inggris.
Trauma dan rasa takut mungkin saja masih membayanginya..tapi keberaniannya untuk menjalani hidup membuat tetap kuat…
Malala kuat untuk melangkah bahkan menembus segala rasa sakit dan perih akibat luka-luka yang dideritanya. Kemerdekaan dari kematian dipastikan membuatnya memiliki kekuatan 1000 kali lebih kuat dari sebelumnya.
Kemerdekaan dari rasa takut tidak hanya mampu mengubah hidup seseorang tapi juga bahkan mampu mengubah hidup satu bangsa atau dunia. Oleh karena itu jugalah kemerdekaan yang Malala rasakan telah begitu berdampak luar biasa bagi dunia. Sosok Malala Yousufzai yang begitu berani berjuang untuk kemerdekaan kaumnya dalam mengenyam pendidikan, menampar banyak orang atau kelompok yang selama ini menentang kemerdekaan tersebut bahkan menempelak para penguasa yang mungkin tidak berbuat apa-apa selama ini untuk memerdekakan bangsanya dari penindasan.
Kemerdekaan dan keberanian Malala Yousufzai membuat kita belajar betapa berartinya hidup yang hanya satu kali ini. Betapa pentingnya untuk menjadi merdeka dari segala hal-hal yang mengurung kita untuk menjadi lebih maju dan betapa kuatnya kekuatan keberanian menjalani hidup setelah terbebas dan merdeka..
Selamat berjuang kembali Malala..
We are with you..
(Tania Tobing/IK/TML)