(Business Lounge Journal – Human Resources)
Tentu ada perbedaan utama antara wanita karier dan wanita yang mengurus anak, yaitu terletak pada fokus utama, tanggung jawab, dan aktivitas yang mereka prioritaskan.
Sebagai wanita karier, fokus utama berada pada pengembangan karier, pekerjaan, dan pencapaian profesional. Mereka menghabiskan waktu untuk bekerja, mengikuti pelatihan, dan meraih target. Sementara itu, wanita yang mengurus anak lebih memusatkan perhatian pada pengasuhan, pendidikan, serta kebutuhan emosional dan fisik anak. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu di rumah atau di lingkungan yang berkaitan dengan anak.
Wanita karier memiliki tanggung jawab utama yang berkaitan dengan pekerjaan, seperti menyelesaikan tugas, mengikuti rapat, dan mencapai target perusahaan. Tanggung jawab keluarga sering kali menjadi peran pendukung. Sebaliknya, wanita yang mengurus anak bertanggung jawab penuh dalam mengelola kebutuhan anak—merawat, mendidik, dan memastikan kesehatan serta kebahagiaan mereka.
Aktivitas wanita karier biasanya melibatkan pekerjaan kantor atau profesi, menghadiri pertemuan, dan menangani tugas-tugas yang berorientasi pada kemajuan profesional. Sebaliknya, wanita yang mengurus anak lebih sering terlibat dalam kegiatan seperti bermain dan belajar bersama anak, mengantar mereka ke sekolah, serta menyiapkan kebutuhan keluarga.
Dari segi waktu, wanita karier harus menyesuaikan diri dengan jadwal kerja yang kaku dan sering kali memiliki waktu terbatas untuk keluarga. Di sisi lain, wanita yang mengurus anak memiliki waktu yang lebih fleksibel, meski tetap dipenuhi oleh kebutuhan anak yang menjadi prioritas utama.
Tantangan utama wanita karier adalah menyeimbangkan waktu antara pekerjaan dan keluarga. Tak jarang muncul rasa bersalah karena merasa kurang hadir untuk anak. Sementara bagi wanita yang fokus mengurus anak, tantangan lebih banyak berupa kelelahan, tekanan emosional, dan kebutuhan akan pengembangan diri di luar peran sebagai ibu.
Keduanya memiliki peran yang berbeda namun sama pentingnya. Banyak juga wanita yang berhasil menggabungkan keduanya—menjadi wanita karier sekaligus pengasuh yang penuh perhatian. Untuk itu, berikut beberapa tips manajemen waktu bagi ibu bekerja yang juga mengurus anak:
Tips Manajemen Waktu untuk Ibu Bekerja yang Mengurus Anak
-
Buat Jadwal Harian yang Terstruktur
Susun waktu untuk bekerja, istirahat, dan momen khusus bersama anak. Jadwal yang rapi membantu menghindari tumpang tindih aktivitas. -
Prioritaskan Tugas Utama
Fokus pada hal yang paling penting untuk diselesaikan lebih dulu. Hindari multitasking yang tidak perlu agar tetap produktif. -
Manfaatkan Waktu Tidur Anak
Gunakan waktu saat anak tidur untuk menyelesaikan pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. -
Libatkan Anak dalam Aktivitas Harian
Ajak anak melakukan tugas ringan seperti menata mainan atau membantu menyusun pakaian. Ini membangun kemandirian dan kebersamaan. -
Delegasikan Tugas
Mintalah bantuan dari pasangan, keluarga, atau asisten rumah tangga untuk mengurangi beban. -
Gunakan Teknologi
Aplikasi pengingat dan pengatur jadwal bisa membantu Anda tetap terorganisir dan tidak melupakan tugas penting. -
Sediakan Waktu untuk Diri Sendiri
Luangkan waktu untuk me-time agar tetap sehat secara fisik dan mental. Energi positif Anda sangat berarti bagi keluarga dan pekerjaan. -
Fleksibel dan Adaptif
Jangan terpaku pada jadwal yang kaku. Sesuaikan jika ada perubahan mendadak dari anak atau pekerjaan.
Dengan menerapkan tips ini, para ibu yang bekerja dapat lebih efektif dalam mengatur waktu, tetap produktif, dan bahagia dalam menjalani peran ganda mereka. Karena pada akhirnya, baik wanita karier maupun ibu rumah tangga—semuanya adalah pahlawan di mata keluarga.