Fitbit Siap Ekspansi Ke Asia

(Business Lounge – Business Insight)-Menuju tahun 2015 banyak perusahaan berlomba-lomba untuk lakukan ekspansi. Kesempatan untuk dapat memperluas bisnis selalu dicari-cari demi memperluas pasar. Tentu saja kawasan yang dituju adalah kawasan yang potensial.

Seperti halnya yang dilakukan oleh Fitbit yang bergerak di bidang peranti pencatat kebugaran, Tahun 2015 nanti Fitbit sudah canangkan untuk melakukan ekspansi ke Asia dengan target negara-negara yang dituju adalah Indonesia, India, Filipina, dan Taiwan.

Lalu seperti apakah sebenarnya produk Fitbit ini. Fitbit memproduksi gelang yang dapat mencatat aktivitas harian pengguna dan fokus pada teknologi wearable untuk olahraga. Keistimewaan dari produk ini adalah perusahaan juga bekerja sama dengan sejumlah perancang busana dan merek ternama agar dapat meluncurkan produk yang dapat dikombinasikan dengan Fitbit. Inovasi ini dilakukan untuk membuat para pemakai selalu dapat mengikuti perkembangan jaman.

Sehubungan waktu yang singkat maka langkah awal yang dipandang cukup tepat agar dapat segera ekspansi adalah dengan mempekerjakan wakil presiden pertama di Asia pada awal tahun nanti. Diharapkan dengan langkah ini maka dapat dengan segera membentuk tim dan mempercepat pertumbuhan bisnis di kawasan Asia serta bermitra dengan para distributor.

Dalam sebuah wawancara seperti yang dikutip oleh The Wall Street, Yolanda Chan, wakil presiden dan manajer umum Asia Pasifik berkata, “Saya yakin pasar Asia akan menjadi penyumbang penting bagi pertumbuhan global Fitbit dalam beberapa tahun mendatang.” “Merek lokal bertebaran. Pasar peranti perekam data kebugaran semakin sesak dan para pelanggan pun bingung. Tantangannya adalah bagaimana produk Fitbit bisa jelas berbeda dengan produk tiruan,” ujar Chan lebih lanjut.

Data dari perusahaan riset NPD Group maka Fitbit menguasai 69% pasar di Amerika Serikat pada periode Januari hingga Mei. Sementara pada awal tahun 2014, Fitbit telah memperluas jangkauan ke pasar baru seperti Korea Selatan, Tiongkok, dan Thailand. Peluang pasar Asia sangat menjanjikan. Persaingan dengan merk lokal juga semakin tajam.

Di Tiongkok sendiri, Fitbit telah mengampanyekan brand melalui platform media sosial seperti Wechat dan Weibo. Mereka menampilkan kiat kebugaran guna mengingatkan para penggunanya untuk memperhatikan asupan kalori.

Pasar gawai pakai alias wearable device di Asia masih memiliki banyak harapan untuk tumbuh. Raksasa teknologi utama dunia seperti Apple, Samsung, dan Sony telah meluncurkan arloji pintar yang dilengkapi fitur pencatat data kebugaran. Kondisi ini memang cukup rumit bagi Fitbit untuk dapat melesat jauh. Namun demikian, perusahaan yakin bahwa Fitbit adalah merek yang unik sebab menawarkan pula layanan dan program-program custom.

 

Febe/Journalist/VMN/BL
Editor: Tania Tobing

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x