(Business Lounge – News & Insight) Rosetta merupakan pesawat antariksa yang dibangun dan diluncurkan oleh European Space Agency untuk melakukan studi rinci 67P komet / Churyumov-Gerasimenko (67P) dengan kedua pengorbit, dan modul pendarat Philae.
Rosetta diluncurkan sepuluh tahun yang lalu tepat pada tanggal 2 Maret 2004 dan mencapai komet pada tanggal 6 Agustus 2014 dan menjadi pesawat ruang angkasa pertama yang dapat mengorbit sebuah komet. Sebelumnya misi yang sama diemban oleh flybys dan sukses mengorbit tujuh buah komet lainnya.
Pesawat ruang angkasa ini terdiri dari dua elemen utama, yaitu Rosetta sebagai wahana antariksa yang mengorbit yang menampilkan 12 instrumen serta robot pendarat Philae dengan sembilan instrument tambahan. The Rosetta memiliki misi akan mengorbit 67P selama 17 bulan dan dirancang untuk menyelesaikan studi paling rinci. Misi ini dikendalikan dari Space Operations Centre Eropa (ESOC), di Darmstadt, Jerman.
Perjalanan Panjang Rosetta
Dalam perjalanan Rosetta ke komet 67P ada banyak peristiwa yang sangat penting untuk dicatat. Rosetta melewati sabuk asteroid utama dan menemui beberapa benda-benda primitif untuk pertama kalinya. Rosetta juga merupakan pesawat ruang angkasa yang pertama yang terbang dekat dengan orbit Jupiter menggunakan sel surya sebagai sumber listrik utama.
Rosetta adalah pesawat ruang angkasa pertama yang mengorbit inti komet dan merupakan pesawat ruang angkasa pertama yang terbang bersama komet menuju Tata Surya bagian dalam. Selain itu Rosetta juga pesawat ruang angkasa pertama yang meneliti bagaimana komet beku diubah oleh kehangatan Matahari Tak hal ini terjadi tidak lama setelah kedatangan Rosetta di 67P.
Hingga Rosetta kemudian berhasil mendaratkan Philae pada inti Comet 67P pada tanggal 12 November 2014.
uthe/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana
Image: wikipedia