(Business Lounge – Business Insight)-Terkait sengketa Laut Tiongkok Selatan, Filipina saat ini sedang menghadapi dilema. Tiongkok secara langsung mengurangi kerja sama di bidang perdagangan dan investasi. Perkara ini sebagai dampak dari gugatan hukum yang diajukan kepada Tiongkok terkait klaim wilayah di Laut Tiongkok Selatan.
Filipina bahkan disingkirkan dari segala perencanaan pembangunan dan belanja infrastruktur Tiongkok yang maha dahsyat. Menyikapi hal ini maka Laura Del Rosario, Menteri Luar negeri Filipina, seperti yang dikutip The Wall Street Journal mengatakan bahwa Filipina merasa sendirian dalam menghadapi sengketa yang ada. Del Rosario juga mengatakan bahwa upaya Filipina tersebut ditujukan untuk mendapatkan kejelasan status klaim Tiongkok. Pada gilirannya, kejelasan status itu akan menolong negara-negara tetangganya di Asia Tenggara, paparnya.
Perlu diketahui, Tiongkok sedang menggarap investasi pelabuhan bernilai miliaran dolar dengan nama proyek “Jalur Sutra Laut Abad Ke-21”. Suatu rute perdagangan yang menghubungkan Asia Tenggara dengan Italia melalui Asia Selatan, Afrika, dan Timur Tengah. Dalam peta resmi yang dikeluarkan pemerintah Tiongkok maka Filipina tidak ada dalam rute tersebut.
Filipina memicu sengketa dengan Tiongkok dengan meminta panel arbitrase Perserikatan Bangsa-bangsa di Den Haag untuk menjatuhkan putusan atas legalitas sembilan garis terputus (nine-dash line) yang menandai klaim wilayah Negeri Tirai Bambu di hampir seluruh Laut Tiongkok Selatan. Garis itu sendiri memanjang dari pantai Tiongkok hingga Indonesia. Melalui zona ekonomi eksklusif Filipina yang dimandatkan oleh Konvensi Perserikatan Bangsa-bangsa tentang Hukum Laut.
Celakanya hanya Filipina yang beraksi demikian. Sementara tak satu negara kawasan Asia tenggara lainnya pun yang mengikuti langkah hukum yang diambil Filipina. Padahal tuntutan terhadap teritorial Tiongkok ini berhubungan juga dengan Vietnam, Taiwan, Malaysia, dan Brunei.
Filipina sempat berharap Vietnam akan ikut menuntut tapi nampaknya Filipina masih akan berjuang sendiri sebab Tiongkok dikabarkan sedang memperbaiki hubungan bilateralnya dengan Vietnam.
Secara eksplisit, Tiongkok tidak ingin terlibat dalam proses hukum. Bagaimanapun Filipina adalah sekutu Amerika Serikat. Tiongkok sangat mewaspadai hal ini karena Amerika pasti akan berupaya membantu Filipina mendapatkan kemenangan hukum.
Febe/Journalist/VMN/BL
Editor: Tania Tobing
Image: Wikipedia