(Business Lounge – Business Today) Perusahaan manufaktur mobil mewah merek Mercedess Benz – Daimler AG akan memotong harga untuk suku cadang Mercedes-Benz di Tiongkok menanggapi penyelidikan antitrust pemerintah Tiongkok terhadap perusahaan-perusahaan mobil mewah asing untuk penyelidikan perkiraan monopoli harga.
Perusahaan yang berpusat di Stuttgart, Baden-Württemberg – Jerman ini akan memotong harga spare part mobil mewah tersebut rata-rata 15 persen yang akan diberlakukan pada bulan September. Dan ada sekitar 10.000 produk yang akan mengalami pemotongan harga yang meliputi semua model Mercedes-Benz di negara Tiongkok.
Dalam keterangannya kepada Global Times mengenai pemotongan harga tersebut, perusahaan yang mempunyai cabang di Tiongkok yang merupakan usaha patungan dengan BAIC Motors menjelaskan bahwa langkah ini bertujuan untuk memberikan harga yang kompetitif dalam layanan purna jual nya dan juga
Sebelumnya pada bulan Juli lalu, perusahaan multinasional Jerman ini juga sudah melakukan penurunan harga pemeliharaan sekitar 20 persen. Dan selain pemotongan harga 15 persen, Daimler juga melakukan pemotongan hingga 29 persen khususnya untuk harga kaca depan mobil mewah tersebut.
Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional di Tiongkok sedang melakukan penyelidikan kepada pabrikan mobil mewah asing untuk menertibkan harga yang memonopoli harga terhadap produk lokal. Sehingga perbedaan harga antara mobil premium yang diproduksi di Tiongkok dan luar negeri akan menyempit.
Meskipun pihak berwenang Tiongkok tersebut belum meminta Daimler untuk melakukan pemotongan harga, perusahaan mengambil inisiatif untuk memotong harga suku cadang mobil buatannya untuk menyenangkan pelanggan di negara konsumen otomotif terbesar dunia.
Sebagai informasi, pasca penyelidikan pemerintah Tiongkok ini tidak hanya mobil bermerek Mercedez Benz saja yang melakukan pemotongan harga tapi sebelumnya mobil merek Jaguar dan juga menyusul merek BMW dan Audi. Audi sendiri akan memotong harga sebanyak 38 persen mulai bulan Agustus ini.
Joel/Journalist/VM/BL
Editor: Jul Allens