spirit bear

Pesona Langka Beruang Putih di Hutan Hujan Kanada

(Business Lounge – Travel) Di antara rimbunnya hutan hujan pesisir British Columbia, Kanada, terdapat penghuni yang begitu langka hingga kehadirannya kerap dianggap mitos. Beruang hitam dengan bulu putih, yang dikenal sebagai spirit bear atau Kermode bear, menjadi salah satu fenomena alam paling memikat di wilayah ini. Meski hanya sekitar 10% dari populasi beruang hitam di area tertentu yang memiliki gen resesif penyebab warna bulu pucat, daya tariknya mampu mengundang wisatawan, fotografer, dan peneliti dari seluruh dunia.

Menurut laporan The Wall Street Journal, para pemandu wisata di kawasan ini menyebut bahwa melihat beruang putih di alam liar seperti mendapatkan “hadiah sekali seumur hidup”. Habitat mereka yang tersembunyi, cuaca yang tak menentu, dan sifat hewan yang pemalu membuat pertemuan langsung menjadi pengalaman yang sangat langka. Meski begitu, ekosistem yang kaya—termasuk aliran sungai berisi salmon yang menjadi sumber makanan utama—mendukung kelangsungan hidup mereka di hutan hujan beriklim sedang yang membentang dari Pulau Princess Royal hingga area pesisir terpencil lainnya.

Fenomena ini bukan hanya menarik secara biologis, tetapi juga memiliki nilai budaya yang mendalam bagi masyarakat adat di British Columbia. Bagi suku-suku seperti Gitga’at dan Kitasoo/Xai’xais, beruang putih dianggap sebagai makhluk sakral yang melambangkan perdamaian dan hubungan spiritual dengan alam. Cerita rakyat setempat menyebut bahwa beruang putih diciptakan untuk mengingatkan manusia akan zaman es dan pentingnya menghormati bumi.

Pariwisata berbasis alam yang berfokus pada keberadaan beruang ini telah menjadi sumber pendapatan penting bagi komunitas lokal. Ekowisata yang dikelola secara berkelanjutan membantu mendanai upaya konservasi sekaligus memberikan peluang kerja bagi penduduk setempat sebagai pemandu, fotografer alam, dan penyedia akomodasi ramah lingkungan. Namun, meningkatnya minat wisatawan juga memunculkan kekhawatiran akan potensi gangguan terhadap habitat sensitif ini, terutama jika pengelolaannya tidak ketat.

Para peneliti menekankan bahwa populasi spirit bear sangat rentan terhadap perubahan lingkungan. Perubahan iklim yang memengaruhi siklus hidup salmon, degradasi hutan akibat penebangan, dan potensi polusi industri menjadi ancaman serius. Untuk itu, kawasan Great Bear Rainforest, rumah bagi beruang putih, telah diberikan perlindungan konservasi yang ketat, meski tekanan terhadap sumber daya alam tetap ada.

Fenomena spirit bear juga membawa implikasi lebih luas terhadap kesadaran global akan pentingnya melestarikan keanekaragaman hayati. Keunikan mereka mendorong ilmuwan dan aktivis untuk mengangkat isu pelestarian habitat yang bukan hanya berdampak pada satu spesies, tetapi pada keseluruhan rantai ekosistem. Kesuksesan konservasi di wilayah ini menjadi contoh bagaimana keseimbangan antara ekowisata, perlindungan budaya, dan keberlanjutan lingkungan dapat tercapai.

Di tengah dunia yang semakin terurbanisasi, kisah beruang putih dari British Columbia menjadi pengingat bahwa masih ada keajaiban alam yang patut dijaga. Bagi banyak orang, perjalanan jauh untuk sekadar melihat sekilas hewan “terlalu keren untuk nyata” ini adalah bukti bahwa nilai sebuah pengalaman tak selalu diukur dengan kemudahan, tetapi dengan kelangkaan dan makna yang dikandungnya.