Garuda Wisnu Kencana: Saat Panorama dan Seni Melebur Jadi satu

GWK 5

(Business Lounge – Travel) Sampai hari ini tidak dapat dipungkiri bahwa Bali masih merupakan salah satu destinasi utama masyarakat untuk melepas penat dari rutinitas. Bali menawarkan hiburan dan keindahan pantai yang memukau para wisatawan sehingga banyak dari wisatawan yang berlibur ke Bali bahkan berulang-ulang kembali lagi.

Garuda Wisnu Kencana merupakan salah satu tempat wisata yang menampilkan beberapa aspek keindahan pulau yang dikenal dengan Pulau Dewata ini. Bukan hanya memberikan keindahan panoramanya tetapi di Garuda Wisnu Kencana, pengunjung juga dapat menikmati pertujukan seni seperti tarian-tarian khas Bali.

Terletak di Jalan raya Uluwatu Bali, Garuda Wisnu Kencana memberikan pemandangan yang berbeda terutama saat menjelang sunset karena sunset di Garuda Wisnu Kencana tidak kalah bagusnya dengan sunset di pantai-pantai yang ada di Bali. Di sini pengunjung juga dapat menikmati betapa seni merupakan salah satu aspek kehidupan yang telah mendarah daging dalam masyarakat Bali karena pengunjung dapat melihat pahatan patung tradisional Bali yang dipahat dan diukir sendiri oleh I Nyoman Nuarta.

GWK 4

Namun tidak hanya itu, Garuda Wisnu Kencana juga memiliki pahatan patung Garuda yang menjadi tunggangan. Walaupun pahatan kedua patung ini belum mencapai tahap selesai, tetapi pahatan kedua patung ini merupakan daya tarik utama para wisatawan yang berkunjung ke Garuda Wisnu Kencana atau biasa disingkat dengan GWK.

GWK 2

Biasanya pengujung disugguhi dengan tarian-tarian khas Bali, salah satunya adalah tari Bumbung. Tari bumbung merupakan tari pergaulan. Saat itu penari akan mengajak salah satu penontonnya ikut menari karena tari Bumbung ini merupakan tarian berpasangan. Tari Bumbung ini diambil dari Legong dan Kekebyaran dan dibawakan dengan improvisasi. Tari Bumbung ini diiringi dengan gamelan Tingklik bambu yang selaras dengan Gamelan Gegrantangan yang khas membuat tarian ini menjadi salah satu tarian yang sangat populer di pulau Dewata.

GWK 7

Menjelang malam, pengunjung dapat menikmati pertunjukan tari Kecak yang menjadi salah satu tarian yang memukau para pengunjung Garuda Wisnu Kencana. Pertunjukan Tari Kecak ini biasanya dilakukan di Amphitheater yang merupakan tempat untuk melakukan pertunjukan khusus. Tari kecak sendiri menceritakan tentang kisah Ramayana saat barisan kera membantu Rama melawan Rahwana. Tari Kecak tidak menggunakan alat musik tetapi musik yang diggunakan hanyalah kincringan yang dikenakan pada kaki penari yang memerankan tokoh Ramayana.

GWK 8

Pulau Dewata memang merupakan pulau dengan sejuta keindahan alam dan seni yang dapat memikat hati setiap pengunjungnya. Darah seni yang telah mendarah daging dengan setiap masyarakat Bali membuat pulau ini menjadi destinasi utama para wisatawan pencinta budaya, seni, dan alam. Garuda Wisnu Kencana merupakan salah satu tempat wisata dimana budaya, seni, dan alam melebur menjadi satu yang menciptakan keindahan bagi para wisatawan yang berlibur ke Bali. Walaupun budaya Bali telah bercampur dengan budaya barat tetapi masyarakat Bali tetap menjaga kebudayaan asli mereka dan menjadikan keunikan seni dan budaya mereka sebagai faktor utama untuk memikat para wisatawan yang menginjakan kaki mereka ke pulau Dewata ini.

Ammy Hetharia/VMN/BL/Contributor
Editor: Ruth Berliana
Image: Ammy Hetharia

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x