(Business Lounge – Lead & Follow) Vibiz Research Center (VRC) memiliki hipotesa yang konsiten disampaikan bahwa sebuah organisasi yang sehat lahir dari kepemimpinan yang sehat. Kepemimpinan yang sehat diartikan sebagai kepemimpinan yang memiliki karakter yang kuat, kapabilitas yang menopang, dan perilaku pemimpin yang jelas dapat terlihat.
Ketika sebuah organisasi memiliki kepemimpinan yang sehat akan berdampak besar pada peningkatan shareholder return. Contoh sederhana dalam riset yang dilakukan VRC, organisasi yang memiliki pemimpin dengan perilaku clear direction akan mendorong seluruh organisasi bekerja dengan semangat dan terintegrasi, sehingga tujuan organisasi akan tercapai.
Sebuah riset yang dilakukan Mc Kinsey terhadap 189,000 orang dari 81 organisasi di seluruh dunia menemukan empat perilaku atau kebiasaan yang membedakan seorang pemimpin yang efektif. Organisasi yang diteliti memiliki jumlah karyawan dari 7.500 karyawan hingga 300.000 antara lain berada di Asia, Eropa, Amerika latin, Amerika utara, dengan bermacam-macam latar belakang industri.
Riset Mc Kinsey ini searah dengan hipotesa VRC dalam hal kebutuhan habit atau behavior yang terlihat dari para pemimpin. VRC pernah melakukan riset pada 1000 lebih pemimpin perusahaan retail dan menemukan delapan habits dari 16 habits yang disampaikan yang dimiliki seorang pemimpin yang efektif. Mc Kinsey menemukan ada empat behaviors dari 20 behaviors yang ditawarkan ke responden untuk dipilih sebagai behaviors yang paling dibutuhkan oleh seorang pemimpin.
Perilaku pertama adalah Solving problems effectively. Perilaku ini akan terlihat pada saat proses pengambilan keputusan dilakukan, saat informasi dikumpulkan, dianalisa dan dipertimbangkan. Proses ini tidak mudah dan bisa terjadi kesalahan, namun sangat diperlukan baik untuk masalah-masalah besar seperti merger & acquisition, atau pada persoalan sehari-hari seperti menangani tim yang sedang konflik.
Operating with a strong results orientation. Kepemimpinan tidak hanya mengembangkan, mengkomunikasikan visi dan menyusun objective tetapi juga tekun untuk mengikuti prosesnya sampai menghasilkan. Pemimpin dengan strong results orientation cenderung menekankan efisiensi dan produktifitas dan mengutamakan pekerjaan yang paling menghasilkan.
Seeking different perspectives. Kualitas kepemimpinan ini menyolok pada pemimpin yang memonitor trend yang berpengaruh pada organisasi, menemukan perubahan pada lingkungan, mendorong karyawan untuk memberikan ide yang meningkatkan kinerja organisasi, dengan akurat membedakan isu yang penting dan tidak penting, dan memberikan perhatian khusus pada shareholder concern. Pemimpin yang memiliki perilaku ini akan memutuskan dengan analisa untuk menghindari keputusan yang bias dan tendensi.
Supporting others. Pemimpin-pemimpin yang bisa memiliki dimensi ini akan memiliki empati terhadap apa yang orang lain hadapi. Dengan sikap ini, mereka akan membangun kepercayaan dan memberikan insipirasi tim untuk menghadapi tantangan. Mereka mempengaruhi kelompok untuk mempromosikan efisiensi organisasi, mengatasi ketakutan terhadap ancaman luar.
Empat perilaku ini tentunya tidak selalu menjadi prioritas dalam organisasi, VRC meyakini bahwa setiap organisasi memiliki keunikan tersendiri dalam masalah yang dihadapi sehingga membutuhkan tipe dan perilaku kepemimpinan yang berbeda-beda.
Fadjar Ari Dewanto /Managing Partner Vibiz Consulting Divisi Business Advisory