(Business Lounge – News) Pelelangan patung mesir Sekhemka oleh Inggris dengan harga 16 poundsterling ini secara mengejutkan membuka suara Pemerintahan Mesir. Pasalnya, patung mesir ini dilihat mengandung nilai sejarah yang tinggi dan merupakan peninggalan nenek moyang keturunan orang Mesir.
Berbahan dasar batu kapur, patung yang menggambarkan tokoh Sekhemka ini diperkirakan berusia 4000 tahun. Data menunjukkan bahwa patung ini telah dibeli oleh Mahkamah Northampton pada tahun 1880 dengan harga sekitar 10 juta poundsterling. Untuk itu, pelelangan ini telah menimbulkan perdebatan panas dan ketegangan antara kedua belah pihak, pemerintahan Mesir dan Mahkamah wilayah Northampton in Inggris.
Kritikan Duta Besar Mesir
Kritik demi kritik terus menerus dilontarkan oleh pemerintahan Mesir. Duta besar Mesir untuk Inggris, Ahsraf Elkholy mengkritik bahwa pemerintah Inggris harus berkonsultasi terlebih dahulu kepada pemerintah Mesir sebelum menjualnya begitu saja. Elkholy mengakui bahwa patung Sekhemka adalah milik Mesir dan sudah seharusnya dikembalikan kepada pemerintahan Mesir.
Mahkamah Northampton dinilai tidak mempunyai etika yang baik, hal ini dilontarkan oleh karena penjualan patung ini semata-mata hanya untuk mendapatkan keuntungan.
Dalam kritiknya, duta besar Elkhoy mewakili masyarakat keturunan Mesir menyampaikan kekecewaanya terhadap pihak museum yang kurang menghargai peninggalan nenek moyang mereka.
Cercaan Masyarakat Sekitar Northampton
Sekelompok masyarakat yang tinggal disekitar wilayah Northampton juga membentuk suata kelompok yang dinamai “Save Sekhemka Action Group,” dan melakukan aksi protes diluar gedung tempat pelelangan patung Sekhemka berlangsung pada pekan lalu. Sue Edwards sebagai juru bicara Save Sekhemka Action Group memaparkan bahwa aksi ini sangat memalukan Inggris dimata dunia. Ia menambahkan, ini menandakan kehancuran kebudayaan Northampton dalam sepanjang Sejarah. Tak hanya Sue dan rekannya, penulis buku komik Alan Moore menghujat keputusan dari Mahkamah untuk menjual patung bersejarah itu.
Pembelaan Pemimpin Mahkamah Northampton
Dalam pembelaan atas kritik yang dilotarkan, Mahkamah Northampton menjelaskan tujuan dari pelelangan ini. Pemimpin mahkamah Northampton, David Mackintosh menegaskan bahwa setiap sen uang hasil pelelangan akan dialokasikan untuk membangun dan mengembangkan Museum Northampton dan galeri seni.
David menambahkan bahwa timnya menemukan segel dibawah patung Sekhemka yang menandakan kepemilikan museum seni Northampton. Seperti dilansir oleh BBC, Mackintosh menjelaskan bahwa mereka perlu mengumpulkan meraih dana yang cukup untuk membangun dan menaikan kualitas layanan dari museum ini. Lagi pula patung ini sudah tidak pernah dipamerkan lagi bahkan bukan merupakan bagian maha karya dari museum ini.
Febriani Piscessa/Journalist/VMN/BL
Editor: Ruth Berliana
Image: wikipedia