US Perketat Keamanan Bandara Dengan Penerbangan Langsung ke US

(Business Lounge – News & Insight) AS memperketat pengamanan penerbangannya seiring dengan munculnya berita-berita bahwa afiliasi al-Qaeda di Suriah dan Yaman sedang mengembangkan bom untuk diselundupkan di pesawat. Seperti penjelasan yang diberikan oleh department pertahanan dalam negeri AS bahwa hal ini akan diterapkan pada sejumlah bandara internasional yang memiliki penerbangan langsung menuju AS. Belum dipastikan pada Negara mana sajakah pengamanan extra ini akan diterapkan.

Penjelasan yang sama juga dipaparkan department transportasi AS bahwa akan ada peningkatan keamanan serta perubahan beberapa prosedur. Memang belum dapat dipastikan penerapannya ataupun apakah perubahan tersebut akan bersifat sementara ataukah permanent. Tetapi yang pasti akan tetap diupayakan untuk langkah-langkah yang kemudian akan diambil tidak akan memberikan gangguan yang berarti bagi para penumpang.

Oleh karena itu, hal ini masih akan dikomunikasikan dengan para partner luar serta tim dari maskapai penerbangan itu sendiri.

Belajar Dari Pengalaman Pahit

Tentu belum terhapus dari benak kita ketika tayangan pembajakan pesawat AS yang ditabrakkan ke gedung pencakar langit WTC menghiasi semua acara baik televisi maupun media lainnya. Dunia pun seakan-akan berkabung.

Seakan-akan kecolongan, peristiwa itu pun menjadi pengalaman pahit bagi AS. Sehingga wajar saja jika AS akan sangat berhati-hati supaya kejadian itu tidak akan terulang lagi.

Siapa dapat memastikan bahwa kelompok yang melakukan tindak tidak terpuji itu tidak akan mencobanya lagi? Sudah dapat dipastikan mereka yang mengganggap AS sebagai musuh yang harus dikalahkan sedang menanti sambil menyusun strategi untuk dapat menyerang kembali, seperti seakan-akan hendak membobol gawang lawannya. Bahkan dari bereita yang beredar, mereka sedang mengembangkan sebuah teknik sehingga bahan peledak yang mereka bawa dapat lolos dari mesin scanner bandara.

Sehingga wajar saja jika AS akan memperketat prosedur pengamanannya pada bandara-bandara dengan penerbangan langsung ke AS. Keamanan akan dinomersatukan walaupun dengan demikian mungkin penumpang akan mengantri panjang dan menjalani pemeriksaan satu per satu.

Akan menjadi tidak mudah tentunya mendapatkan akses untuk memasuki AS dan semua penumpang harusnya dapat memaklumi hal tersebut daripada membayangkan ada dalam satu pesawat dengan “rakitan bom” atau pembajak.

Eropa pun Akan Menerapkan yang Sama

Salah Seorang pejabat anonim AS mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa bandar udara Eropa juga akan mengambil tindakan pencegahan ekstra.

Hal ini tentu wajar dilakukan mengingat meningkatnya gerakan terorisme yang saat ini berkembang di dunia.

uthe/Journlist/VMN/BL

Editor: Ruth Berliana

Image : wikipedia

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x