(Business Lounge – Art) – Terselip diantara perumahan mewah di kawasan elit Jakarta, berjajar kios-kios yang disesaki beragam benda kuno, Pasar Antik Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Selatan. Kios-kios yang berjajar dengan masing-masing blok terdiri dari beberapa kios. Sepanjang Jl. Surabaya inilah dapat ditemukan benda-benda unik atau langka. Sebut saja gramaphone buatan Jerman, kompas, lampu kristal, galangan kapal, guci, telepon putar hingga replika barang ukuran mini seperti sepeda onthel.
Pasar Barang Antik Jl. Surabaya yang diresmikan Gubernur Ali Sadikin tahun 1974 dan menetapkan tempat ini sebagai salah satu objek wisata utama di Jakarta, banyak menyimpan kisah. Sebut saja mantan Presiden Amerika, Bill Clinton pernah mampir dan menengok pasa ini ketika datang ke Indonesia di tahun 1994 lalu. Jalan Surabaya merupakan salah satu tempat favorit wisatawan mancanegara berbelanja, baik yang sedang singgah maupun yang memang bekerja di ibukota.
Berburu barang antik di lokasi ini sangat menguntungkan para kolektor, sebagian besar barang yang dijual pedagang di sini adalah barang bekas dari toko ataupun pabrikan. Meskipun demikian soal kualitas tak kalah dengan yang masih baru. Untuk barang dari bahan perunggu misalnya, masih terlihat mengkilat di sebagian sisinya.
Selain barang antik, Jl. Surabaya juga terkenal dengan pasar koper. Berbagai koper dan tas aneka bentuk, ukuran dan kegunaan tersedia di sini. Ada juga berbagai pilihan, mau produksi dalam negeri ataupun luar negeri. Meski memang belakangan jumlah turis asing tak sebanyak seperti saat awal pasar barang antik digelar di masa pemerintahan orde baru. Buat anda yang ingin menambah koleksi barang antik, Jl. Surabaya menjadi pilihan yang tepat.
Sonang Elyas/Journal/VM/BL
Editor: Iin Caratri
Foto : Sonang Elyas