BI Luncurkan Program Layanan Branchless Banking

(Business Lounge – Business Today), Bank tanpa kantor atau juga disebut Project Branchless Banking merupakan program pengiriman uang melalui Operator Seluler yang diprakarsai Bank Indonesia akan dilakukan di delapan provinsi dimana melibatkan lima bank dan juga perusahaan telekomunikasi.

Dalam peluncuran program tersebut, Gubernur BI Darmin Nasution menyatakan akan memulai pilot project Branchless Banking ini supaya teruji ini aman, handal, dan murah. Setelah berhasil, baru akan dilaksanakan secara nasional.

Untuk delapan provinsi yang akan diterapkan program ini yaitu Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan. Yang nantinya dilayani oleh lima bank yakni Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BTPN, Bank CIMB Niaga, dan Bank Sinar Harapan Bali serta tiga perusahaan telekomunikasi yakni Telkomsel, XL, dan Indosat.

Pelaksanaan proyek uji coba branchless banking atau bank tanpa kantor ini akan berlangsung pada bulan Mei ini sampai dengan November 2013.

Program branchless banking tersebut, lanjut Darmin, juga diharapkan dapat menjadi fondasi dalam proses perluasan akses khusunya bagi masyarakat pedesaan yang kesulitan dalam hal infrastruktur perbankan.

“Di kota saja belum baik betul, apalagi di pedesaan. Semoga upaya ini memberi manfaat bagi bangsa dan masyarakat baik di perkotaan maupun perdesaan,” ujar Darmin.

Pemberian layanan branchless banking sendiri tidak dilakukan melalui kantor fisik bank atau perusahaan telekomunikasi, namun dengan menggunakan sarana teknologi dan jasa pihak ketiga yang disebut Unit Perantara Layanan Keuangan (UPLK) dan juga melalui Tempat Penguangan Tunai (TPT).

Bank Indonesia sebelumnya telah menuangkan branchless banking dalam Pedoman Uji Coba Layanan Branchless Banking pada 30 April 2013 yang mengajak dan membuka kesempatan pada setiap bank untuk berkontribusi dalam ujicoba tersebut.

(Jul Allens/IK/bl-vbn)

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x