(Business Lounge – Business Today), Sesuai rencana awal PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) hendak memasuki akan bisnis dalam hal nformation and Communication Technology (ICT) di Myanmar, namun Telkom tidak akan menyerah sekalipun gagal memenangkan tender penyelenggaraan seluler di negara itu.
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menyatakan bahwa PT Telkom tetap melanjutkan program ekspansi bisnis di Myanmar, sesuai dengan rencana awal perusahaan dalam penetrasi bisnis telekomunikasi yaitu dengan cara mengikuti akan tender lisensi seluler. Sekalipun Telkom tidak lolos untuk mendapatkan lisensi seluler di Myanmar, namun Telkom optimist bahwa peluang ekspansi usaha ke Myanmar masih sangat terbuka, terutama pada bisnis digital media dan solusi Information Communication and Technology (ICT) yang dibutuhkan oleh Small Medium Enterprise (SME).
Telkom pada saat ini mempersiapkan kembali akan menggarap bisnis layanan ICT yang memang sudah merupakan bagian dari rencana ekspansi internasional yang sudah dicanangkan di Myanmar. Sejauh ini Telkom telah berhasil melakukan ekspansi bisnis ini ke Hong Kong, Timor Leste, Singapura, Australia dan Malaysia.
Melalui anak usahanya PT Telekomunikasi International (Telin), Telkom memprogramkan akan ekspansi bisnis nya ke dunia internasional. Dari 10 negara yang di ekspansi bisnis oleh Telin, 5 negara sudah berhasil dilakukannya ekspansi, sedangkan 5 negara lainnya masih terus diusahakan.
Contoh di negara Timor Leste, keberhasilan Telin dalam mempercepat akan pembangunan infrastruktur telekomunikasinya telah berhasil memenuhi akan Service Coverage Obligation pelanggan sebesar 94 persen, dimana target yang ditetapkan untuk pencapaiannya ini adalah 3 tahun, namun dapat ditempuh hanya dalam waktu 1 tahun.
Keberhasilan tersebut juga diiringi dengan penguasaan pangsa pasar sebesar 9,13 persen hanya dalam waktu satu bulan operasi, dimana pada awal April 2013 jumlah pelanggan sudah mencapai 55 ribu pelanggan.
(rs/IK/bl-ant)