Ide Dan Kreatifitas Menghasilkan Word Of Mouth

(The Manager’s Lounge – Sales & Marketing) – Pada suatu kesempatan saya pergi ke Padang untuk suatu tugas. Saya melakukan wisata kuliner dengan mengunjungi sebuah rumah makan yang terkenal dengan es duriannya. Karena saya penggemar durian, maka saya sangat tertarik untuk dapat merasakan es durian yang “katanya” terkenal itu. Mengapa dikatakan “katanya” ? Sebab tempat inipun saya ketahui melalui omongan orang-orang yang sebelumnya pernah berkunjung ke tempat ini. Karena informasi tersebutlah, maka ketika saya mempunyai kesempatan untuk berkunjung ke Padang, tidak saya lewatkan untuk menikmati es durian yang menjadi omongan banyak orang.

Promosi Word of Mouth yang terjadi sangat efektif. Sekalipun rumah makan tersebut tidak melakukan promosi apa-apa, tetapi melalui informasi yang tersebar dari mulut ke mulut, membuat rumah makan dengan es duriannya itu menjadi terkenal. Promosi demikian cukup efektif juga untuk usaha kecil, yang tidak mempunyai budjet yang besar untuk melakukan promosi.

Tetapi memang hasil yang dicapai mungkin tidak sebesar jika dilakukan promosi melalui media massa. Sebab di tengah persaingan usaha sejenis, dan tanpa promosi melalui media massa yang dilakukan hanya informasi yang disampaikan dari mulut ke mulut, maka pelaku usaha harus mempunyai sesuatu yang lebih untuk dapat mempertahankan konsumen dan meningkatkan penjualan.

Disamping kualitas dari produk itu sendiri, harus disertai juga dengan service yang memuaskan. Untuk pertama kali konsumen dapat datang karena informasi yang dia terima dari pihak lain, tetapi ada dua hal yang dapat terjadi kepuasan terhadap produk dan service yang akan membuat efek dari word of mouth itu semakin besar atau kekecewaan yang membuat informasi negative terhadap produk tersebut. Sebenarnya promosi ini sangat efektif untuk meningkatkan penjualan tetapi pelaku usaha harus mempunyai sesuatu yang menarik untuk menjadi bahan pembicaraan. Misalnya dari segi rasa, atau cara penyajiannya atau service yang dilakukan kepada konsumen. Hal tersebut akan menjadi bahan pembicaraan sebab dimanapun orang sangat senang untuk menceritakan pengalaman atau sesuatu yang unik dan sesuatu yang baru kepada orang lain. Dan orang lain dapat sangat tertarik, sebab informasi yang disampaikan berdasarkan kenyataan atau pengalaman seseorang. Bukan berdasarkan promosi yang sengaja dilakukan oleh pelaku usaha.

Untuk mengembangkan usahanya, maka pelaku usaha harus menjadi lebih kreatif. Tidak hanya bergantung pada promosi dari mulut ke mulut yang bisa jadi meningkatkan jumlah konsumen, tetapi untuk membuat usaha tersebut berkembang dan bertahan untuk waktu yang lama maka harus dipikirkan ide-ide baru, inovasi baru dan teknik-teknik penyajian kepada konsumen, hal tersebut dapat membuat konsumen tidak hanya berkunjung satu atau dua kali. Tetapi bisa menjadi konsumen loyal yang selalu ingin mencoba jika ada produk baru yang dihasilkan.

Misalnya bukan hanya sekedar es durian, tapi bisa ditambahkan es durian yang disajikan dengan roti atau biskuit wafer cokelat. Apa saja dapat dilakukan, sebab itu diperlukan ide, kreatifitas atau inovasi baru untuk membuat sesuatu yang menarik yang dapat membuat promosi dari mulut ke mulut atau Word of Mouth mempunyai efek yang dapat menarik lebih banyak konsumen baru, membuat konsumen menjadi loyal dan tentunya akan meningkatkan penjualan.

 

 

(Mevy Sinambela/AA/TML)

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x