Induk perusahaan Samsung Group, Samsung Everland tengah merencanakan akan lakukan penawaran saham perdana atau IPO pada triwulan pertama di tahun 2015. Keputusan ini diharapkan dapat membantu peralihan kepemilikan dari Presiden Direktur Group kepada anak-anaknya sebagai ahli waris.
Samsung Everland sendiri mengelola taman rekreasi dan bisnis busana dan juga menjadi induk perusahaan sejumlah afiliasi Samsung. Bulan Juni ini mereka akan mencari manajer IPO dan berencana melakukan listing paling lambat pada kuartal pertama tahun depan. IPO ditujukan untuk dapat mendapatkan tambahan modal dan melakukan ekspansi ke luar negeri. Listing direncanakan akan berlangsung di bursa saham Seoul, Korea Selatan.
Rencana ini muncul di tengah banyaknya ekspektasi akan percepatan transisi kepemilikan sejumlah perusahaan Samsung dari presiden direktur Samsung Electronics, Lee Kun-hee, kepada putranya, Jay Y. Lee dan kedua putri, Lee Boo-jin dan Lee Seo-hyun. Hal ini mencuat karena Lee Kun-hee dikabarkan mengalami serangan jantung pada Mei dan hingga kini masih dirawat di rumah sakit.
Menurut para analis, penjualan Samsung Everland dapat membantu Jay Y. Lee mengamankan dana yang dibutuhkan untuk mengendalikan afiliasi Samsung lain sebagai bagian transisi kekuasaan.
Jay yang kini menjadi presiden direktur Samsung ELectronics tanpa jabatan operasional adalah pemegang saham terbesar Samsung Everland dengan 25,1% kepemilikan pada akhir Maret. Sementara kedua putri memiliki 8,37% saham di Samsung Everland. Sementara itu, Lee Kun-hee memiliki 3,72% saham.
Sebagai informasi sekitar dua tahun lalu, kali terakhir saham Samsung Everland ditransaksikan, harga jual saham per lembar mencapai 1,82 juta won Korea ($1.776). Valuasi perusahaan saat itu adalah 4,55 triliun won termasuk treasury stock. Perusahaan memiliki 2,5 juta lembar saham termasuk 380.676 treasury stock.
Tania Febe/Journalist/VM/BL-wsj
Editor: Fanya Jodie
Image:www.samsungeverland.com