(Business Lounge – Business Insight) Terus berinovasi adalah salah satu kunci untuk sukses di dalam dunia bisnis, hal inilah yang terus dilakukan oleh Samsung Electronics, sebuah perusahaan yang terkenal dalam kemajuan teknologi risetnya. Hal ini sesuai dengan visi yang dimiliki oleh perusahaan tersebut untuk terus menginspirasi masyarakat di seluruh dunia untuk mengembangkan teknologi tebaru, produk yang inovatif dan solusi yang kreatif. Adapun produk-produk yang diproduksi Samsung terdiri dari perangkat elektronik, perangkat rumah tangga, perangkat komputer dan lainnya.
Nah kali ini Samsung dikabarkan akan berinovasi dengan membuat ponsel dengan ukuran yang lebih tipis lagi dari sebelumnya. Untuk mendapatkan ukuran ponsel yang lebih tipis maka yang akan dilakukan adalah memperkecil ukuran sensor kamera. Terobosan yang berhasil dilakukan pada pusat riset perusahaan tersebut rencananya akan segera diterapkan pada gadget generasi mendatang Samsung. Adapun ukuran sensor kamera akan diperkecil dari 1,2 mikron piksel menjadi 1 mikron piksel. Sensor ini terkait dengan pemetaan warna red, white, blue. Dengan mengecilkan ukuran sensor tersebut, maka ketebalan ponsel akan berkurang 23 % dari ponsel Samsung yang ada saat ini, Sensor ponsel Samsung yang awalnya memiliki ketebalan sekitar 6,5 milimeter akan berkurang menjadi 5 milimeter yang berlaku untuk sensor kamera 16 megapiksel. Untuk sensor dengan tebal 5,2 milimeter, akan dikurangi ukurannya menjadi 4,5 milimeter. Sensor ini terpasang pada kamera dengan resolusi 13 megapiksel.
Selain melakukan inovasi dengan teknologi kamera untuk membuat ponsel dengan body yang lebih tipis, Samsung juga dikabarkan sedang berinovasi dalam teknologi baterai. Perusahaan raksasa asal Korea Selatan ini dikabarkan setidaknya sedang mengembangkan dua teknologi terkait baterai, yaitu membuat baterai dengan daya tahan yang lebih lama dan yang kedua adalah mengembangkan teknologi yang memungkinkan ponsel untuk melakukan pengisian baterai yang lebih cepat. Untuk membuat smartphone dengan daya tahan baterai yang lebih lama dilakukan dengan membuat baterai yang lebih padat. Daya tampung energi baterai akan ditambahkan dari 700Wh/l (Watt Hour per Liter) menjadi 780Wh/l, dengan demikian baterai dengan ukuran yang sama akan memiliki kapasitas daya tersimpan yang lebih besar. Sedangkan untuk perkembangan teknologi pengisian baterainya akan dikembangkan dengan target baterai akan terisi hingga 80 % untuk pengecasan selama 30 menit. Selain itu Voltase baterai juga akan ditingkatkan dari 4.40V menjadi 4.50V sehingga baterai menjadi lebih awet.
Jika Samsung berhasil mengembangkan teknologi-teknologi tersebut, maka ke depannya Samsung akan menciptakan ponsel yang jauh lebih canggih dan lebih efisien lagi. Teknologi-teknologi temuan dari riset Samsung ini rencananya akan diterapkan pada serangkaian produk barunya di tahun 2017 nanti.
Rebecca Hayati/VMN/BL/Managing Partner E-Commerce
Editor: Ruth Berliana
Image: wikipedia