(Business Lounge – Business Today) Akibat adanya konflik Rusia dan Ukraina, Restoran cepat saji terkenal, McDonald menyatakan pihaknya akan menangguhkan operasi di tiga lokasi yang berada di semenanjung Crimea untuk sementara waktu.
Di samping itu, McDonald juga akan menawarkan para pegawai mereka yang bekerja di sana untuk ditransfer ke wilayah Ukraina.
Masalah yang terjadi di Crimea sudah memaksa restoran cepat saji ini melakukan penutupan. NcDonald berharap masalah tersebut dapat diselesaikan dan fasilitas restoran mereka di Krimea dapat segera kembali dibuka.
Sementara itu, McDonald juga menawarkan karyawan mereka yang berada di Crimea untuk berpindah ke lokasi di Ukraina dengan posisi dan gaji yang sama. Tidak hanya itu, McDonald juga menawarkan biaya relokasi dan tiga bulan kompensasi tempat tinggal.
Untuk informasi, wilayah Crimea sudah sudah bergabung dengan Rusia bulan lalu. Akibat kejadian ini, AS dan sekutunya langsung beramai-ramai bergerak dan mengutuk aksi Rusia itu.
Bahkan, mereka tidak mengakui bergabungnya Krimea ke Rusia dan telah memberlakukan sanksi ekonomi terhadap Rusia.
Joel/Journalist/VM/BL-wsj
Editor : Jul Allens
image : wikipedia