Boeing Terbaru 777X Diborong Maskapai Penerbangan Timur Tengah

The Boeing Company pada Minggu lalu resmi meluncurkan pesawat terbaru dari jajaran produk Boeing 777 yaitu 777X twin-aisle di Dubai Airshow. Boeing 777X ini nantinya akan menjadi pesaing dari pesawat buatan Airbus yaitu Airbus A350-1000.

Boeing 777X ini juga akan memberikan efisiensi penggunaan bahan bakar hingga 12 persen dibandingkan pesawat sejenis lain. Boeing 777x adalah pesawat jet bermesin ganda terbesar dan paling efisien di dunia. Pesawat ini juga sudah memiliki teknologi mesin GE9X GE Aviation baru dan bagian sayap berbahan komposit yang akan memberikan nilai tak tertandingi bagi pelanggan Boeing. Sayap boeing terbaru ini 71 meter yang lebih panjang dari jenis Boeing lainnya.

Meski baru diluncurkan, pesawat ini sudah memberikan kontrak pesanan senilai USD 95 Miliar (Rp 1.073,5 triliun) pada Boeing. Salah satu kontrak yang sudah terjalin adalah dengan Maskapai asal Timur Tengah yaitu Etihad Airways.Sejumlah maskapai di negara-negara Teluk memesan pesawat dalam jumlah besar dalam hari pertama Pameran Dirgantara Dubai, dengan produsen raksasa AS Boeing jauh unggul di depan.

Maskapai berbasis di Dubai, Emirates, memesan 150 pesawat Boeing jenis 777 mini-jumbo, dengan perjanjian harga US$76 miliar. Pesanan lain dari Etihad Airways, Qatar Airways dan Lufthansa untuk sejumlah 109 pesawat 777 mencapai penjualan US$95 miliar. Emirates juga telah memesan 50 Airbus A380s, dengan nilai US$23 miliar.

Maskapai ini adalah konsumen terbesar untuk jenis A380 dan perjanjian terbaru ini akan meningkatkan total pesanan terhadap pesawat tersebut menjadi 140.

Pesaing lokal berikutnya, Etihad Airways juga mengumumkan pesanan 87 pesawat Airbus, terdiri dari 50 tipe A350 XWBs, 36 untuk tipe A320 dan satu untuk tipe A330-200F sebagai bagian dari strategi modernisasi pesawat.
Perjanjian ini – dengan nilai mencapai US$19 miliar – termasuk pilihan untuk memesan 30 pesawat lagi.

Boeing mengatakan pesanan pada pesawat 777 mini-jumbo merupakan “peluncuran produk terbesar dalam sejarah pesawat jet komersial dengan nilai nominal penjualan dolar.

Pembuatan 777X ini dilakukan untuk melanjutkan kesuksesan model 777 yang menguasai 55 persen pangsa pasar pesawat angkut barang dan 71 persen armada komersial di seluruh dunia.

Boeing mengatakan 777X akan dihadirkan dengan 2 varian yaitu 777-9X dan 777-8X. Untuk 777-9X yang menawarkan kapasitas 400 kursi penumpang dan jarak tempuh hingga 8.200 mil laut atau 15.185 kilometer.

Sementara untuk varian 777-8X menawarkan kapasitas tempat duduk 350 penumpang dan jarak tempuh lebih dari 9.300 mil laut atau 17.220 kilometer. Boeing mengklaim 777X adalah pesawat dengan biaya operasi per kursi terendah dari semua pesawat komersial yang ada.

Rencananya, Boeing 777X baru akan mulai diproduksi pada tahun 2017 mendatang dengan pengiriman pertama ditargetkan tahun 2020.

777 akan datang dalam dua model, satu memiliki tempat duduk 350 penumpang, dan lainnya memiliki 406 kursi.
Pesawat baru Boeing ini dirancang untuk bersaing dengan versi terbesar dari A350 Airbus di pasar mini-jumbo.
Secara total, maskapai penerbangan dari negara-negara Teluk diperkirakan akan mengeluarkan dana  tak kurang dari US$100 miliar untuk membeli pesawat baru di ajang ini.

 

(ja/IC/bl)

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x