(Business Lounge – Business Today) – Produsen mobil terkenal asal Jerman, Volkswagen (VW) mengumumkan telah melakukan penarikan kembali (recall) terhadap sekitar 2,6 juta mobil buatannya di seluruh dunia.
Di antara jumlah tersebut, 640.000 unit diantaranya berasal dari China yang merupakan salah satu pasar terbesar perusahaan ini. Recall yang dilakukan VW ini disebutkan menjadi salah satu yang terbesar dalam sejarah perusahaan tersebut.
Menurut VW, recall ini dilakukan pada berbagai jenis mobil karena adanya masalah pada komponen lampu, mudah bocornya saluran bahan bakar dan kesalahan penggunaan jenis oli mesin .
Model kendaraan yang paling banyak di-recall adalah SUV Tiguan yang menjadi salah satu produk terlaris VW di tahun ini. Jumlah VW Tiguan yang ditarik dikatakan mencapai 800.000 unit.
Terkait dengan tingginya jumlah mobil yang di-recall di China, VW mengatakan mobil yang ditarik kebanyakan ditujukan untuk penjualan di sana.
VW sebelumnya mengatakan ingin melipatgandakan kapasitas produksi di China hingga empat juta mobil per tahun pada tahun 2018. Nantinya, rencana tersebut diharapkan dapat membantu VW menjadi perusahaan mobil dengan penjualan terbesar di dunia.
Namun dengan adanya recall ini, tampaknya ambisi VW mulai mendapat hambatan besar meskipun masalah yang ada pada mobilnya relatif kecil .
Menurut sumber dari perusahaan itu, setiap mobil yang di-recall memiliki masalah yang berbeda-beda. Di mana VW Tiguan memiliki masalah kerusakan sekering di sirkuit pencahayaannya.
Sementara masalah kebocoran saluran bahan bakar diderita oleh 239.000 truk pick-up Amarok. Sedangkan kesalahan penggunaan oli terjadi pada 1,6 juta produk mobil dan van.
Recall mobil ini bukanlah yang pertama kalinya VW lakukan di tahun ini, sebelumnya VW juga telah menarik lebih dari 380,00 kendaraan di China karena masalah gearbox.
Meski jumlah mobil yang di-recall VW sudah cukup besar. Namun, rekor recall mobil terbesar masih dimiliki oleh Toyota.
Sebab pada tahun 2009 dan 2010, perusahaan asal Jepang ini telah menarik sekitar 10 juta mobil karena masalah pedal akselerator gas.
(ic/JA/bl-vbn)
Foto : diseno-art.com