(Business Lounge Journal – Global News)
Arah kemitraan bisnis Indonesia dan Jepang kembali memasuki babak baru. Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Living Lab Ventures (LLV) — corporate venture capital milik Sinar Mas Land — dengan Industrial Growth Platform Pte. Ltd. (IGPI Singapore), kedua entitas ini sepakat untuk memperkuat kolaborasi strategis guna memfasilitasi ekspansi perusahaan Jepang ke Indonesia.
Penandatanganan yang dilakukan pada September lalu oleh Bayu Seto, Partner di Living Lab Ventures, dan Kohki Sakata, CEO IGPI Singapore, menandai lahirnya kerja sama lintas negara yang akan menghubungkan potensi inovasi Indonesia dengan kekuatan industri Jepang. Dalam konteks yang lebih luas, kemitraan ini mencerminkan semakin eratnya hubungan ekonomi Indonesia–Jepang di era pertumbuhan digital dan urbanisasi yang dinamis di Asia Tenggara.
Menyiapkan Platform Soft-Landing untuk Perusahaan Jepang
Melalui kerja sama ini, IGPI Singapore akan berperan sebagai penyedia layanan konsultasi manajemen dan advisory investment bagi perusahaan Jepang yang ingin menjejakkan kaki di pasar Indonesia. Sementara LLV akan memberikan akses terhadap jaringan bisnis yang luas, keahlian lintas industri, serta sumber daya strategis yang dimiliki Sinar Mas Land.
Salah satu aset unggulan yang ditawarkan adalah BSD City, mega township seluas 6.000 hektare yang kini dihuni hampir setengah juta penduduk. BSD City bukan hanya proyek properti, melainkan laboratorium hidup (living laboratory) yang menyediakan ekosistem ideal untuk riset pasar, uji coba proof-of-concept (PoC), dan pengembangan inovasi. Dengan infrastruktur yang lengkap dan komunitas yang dinamis, kawasan ini menjadi testbed nyata bagi perusahaan global yang ingin memahami perilaku konsumen Indonesia secara langsung.
Kombinasi antara kemampuan analisis strategis dari IGPI dan ekosistem bisnis terintegrasi dari LLV inilah yang melahirkan sebuah mekanisme masuk pasar (market-entry mechanism) yang lebih efektif bagi perusahaan Jepang. Melalui platform ini, proses ekspansi dapat dilakukan dengan risiko yang lebih terkendali, kecepatan eksekusi yang lebih tinggi, serta dukungan kolaboratif lintas sektor.
Menjembatani Ekosistem Global dan Inovasi Lokal
Menurut Bayu Seto, kemitraan ini merupakan bagian dari misi LLV untuk menjadi jembatan antara ekosistem Indonesia dan peluang global.
“Langkah ini sejalan dengan misi LLV untuk menjembatani ekosistem Indonesia dengan peluang global. Dengan menghadirkan BSD City sebagai hub bagi perusahaan Jepang untuk melakukan uji coba dan mengembangkan bisnis, kami membuka jalur baru bagi investasi, transfer teknologi, dan pertumbuhan berkelanjutan yang memberikan manfaat bagi kedua negara,” jelasnya.
LLV, lanjut Bayu, akan memberikan dukungan komprehensif mulai dari riset dan analisis pasar, implementasi proof-of-concept, business matching dengan mitra potensial lokal, hingga penyelenggaraan business tour terkurasi yang mempertemukan perusahaan Jepang dengan pemangku kepentingan Indonesia.
Pendekatan ini bukan hanya menghadirkan titik masuk strategis bagi investor asing, tetapi juga berpotensi mendorong pembangunan ekonomi nasional melalui arus investasi asing langsung (FDI), penciptaan lapangan kerja, serta transfer pengetahuan dan teknologi.
Sementara itu, Kohki Sakata, CEO IGPI Singapore, menyoroti daya tarik Indonesia sebagai pasar baru bagi perusahaan Jepang.
“Kami melihat Indonesia sebagai pasar dengan peluang luar biasa, terutama karena populasi mudanya yang besar, kelas menengah yang terus tumbuh, serta adopsi digital yang cepat. Bermitra dengan LLV dan Sinar Mas Land memungkinkan kami memberikan bukan hanya layanan advisory, tetapi juga ekosistem nyata tempat klien kami dapat menguji dan menyesuaikan strategi bisnis mereka secara langsung,” ungkapnya.
BSD City: Dari Smart Township ke International Innovation Hub
Kolaborasi ini juga semakin menegaskan peran BSD City sebagai international innovation hub di kawasan Asia Tenggara. Sebagai kota yang dirancang dengan pendekatan smart and sustainable, BSD City telah menjadi wadah bagi berbagai perusahaan teknologi, startup, hingga investor global untuk berkolaborasi dalam mengembangkan solusi masa depan.
Melalui peran aktif LLV, BSD City kini menjadi tempat bertemunya inovasi urban, teknologi digital, dan potensi bisnis global. Kemitraan dengan IGPI membuka peluang bagi perusahaan Jepang untuk tidak hanya memasuki pasar Indonesia, tetapi juga berkontribusi dalam membangun model kolaborasi lintas negara yang lebih berkelanjutan.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi strategis bagi investasi Jepang di Asia Tenggara — serta menempatkan LLV dan Sinar Mas Land sebagai mitra utama dalam membentuk ekosistem bisnis masa depan yang terintegrasi, inovatif, dan berorientasi global.