Rain Vortex, Air Terjun Raksasa di Jewel Changi Airport

(Business Lounge Journal – Travel)

Desauan air terjun terdengar deras
Jatuh teratur dari atas kubah iconic
Tekstur air itu teratur dan artistik
Berwarna putih, bening, gemilang
Bagaikan dinding ukiran futuristik
Yang jatuh dari angkasa

Demikianlah sepenggal gambaran dari air terjun buatan yang terdapat di Jewel Changi Airport, Singapura.

Air terjun raksasa ini terletak di jantung lembah hutan Shiseido, terminal 1. Tingginya 40 meter dan merupakan air terjun buatan terbesar dalam ruangan yang pernah dibuat di dunia.

Semua orang dapat menyaksikan air terjun spektakuler ini. Baik penumpang pesawat yang akan berpergian, baru tiba di Singapura, maupun bagi para penumpang yang sedang transit. Bahkan para warga Singapura yang sedang tidak berpergian sekalipun, dapat menyaksikan air mancur ini, karena gratis alias tarifnya $0.

Memasuki ruangan terminal 1 Jewel Changi Airport, para penumpang akan melihat atap bandara yang istimewa. Kubah kaca iconic seperti sirip ikan yang teratur rancangan Moshe Sofdie, seorang arsitek kelas dunia. Hasil rancang bangunnya berkesan multidimensi, futuristik dan memadukan keindahan alam yang megah berpadu dengan inovasi teknologi.

Tidak main main spektakulernya, sebanyak 2000 pohon dari 120 species dapat ditanam, dikelola, dirawat, seperti di habitat asalnya. Padahal mereka ada dalam sebuah bandara internasional. Pohon-pohon itu berasal dari Thailand, Spanyol, Cina, Australia, dan Amerika Serikat. Maka terciptalah taman hutan yang asri di tengah airport dengan berbagai macam atraksi.

Di sekeliling taman dibangun 280 toko dari brand ternama dunia hingga brand lokal singapura. Dilengkapi dengan berbagai tempat makan yang dapat disesuaikan dengan budget para pengunjung. Semua fasilitas ini dibangun dalam 10 lantai, lima lantai di atas timur, dan lima lantai di area basement.

Hal yang paling spektakuler dari semua itu adalah kehadiran air mancur buatan terbesar didunia yang diberi nama “Rain Vortex”. Semua mata akan terpana memandang kehebatan maha karya ini. Suara gemuruhnya sudah terdengar jelas di penjuru terminal, air yang tumpah dari kubah langit iconic itu bagaikan lingkaran berpola futuristik, airnya jatuh bagaikan tirai air yang halus ke dalam kolam besar berbentuk lingkaran. Siapa yang tidak takjub melihat mahakarya gemilang ini?

Semua mata manusia dari berbagai bangsa tertegun kagum melihat pemandangan mewah ini. Seorang ibu berpakaian sari India dengan anak laki-lakinya memandang dengan mata berbinar-binar. Sepasang wisatawan berkulit putih dari Eropa, berseri-seri mukanya memandang jernihnya air mancur. Beberapa wisatawan berkulit kuning saling berdecak kagum tak henti-hentinya memandangi air terjun besar itu. Semua mata betah memandanginya berlama-lama, semua hati berbunga bunga, semua perasan terkagum kagum.

Kalau malam tiba, Rain Vortex menjadi bintang utama pertunjukan Jewel Changi Airport. Air terjunnya yang berwarna putih bening bagaikan kristal, ditempa lampu sorot berwarna-warni mengikuti alunan lagu yang diperdengarkan. Perpaduan simfoni musik dan konfigurasi tarian cahaya lampu yang saling berpadu dinamis, sendu, jenaka, menjadi pertunjukan dramatis nan indah. Jewel Changi Airport memberikan pengalaman spektakuler dan kenangan tak terlupakan, bagi semua penumpang yang pernah mengunjungi negeri Singa ini.

Rupanya fasilitas ini sengaja dibuat oleh pemerintah Singapura dengan alasan agar dunia bertemu dengan Singapura dan Singapura bertemu dengan dunia.

HSBC adalah sponsor bagi Air terjun Rain Vortex sehingga namanya dikenal pula dengan HSBC Rain Vortex.

Cara kerja Rain Vortex secara sederhana dapat dijelaskan sebagai berikut :

Sirkulasi air terjun dipompa ke atap untuk jatuh dari ketinggian 130 kaki melalui lubang bundar dengan kecepatan hingga 36.850 liter per menit ke dalam kolam di lantai bawah.

Pengelola Jewel Changi Airport sangat memperhatikan tingkat kejernihan air terjun. Mereka selalu melakukan pembersihan fasilitas air terjun secara berkala agar warna air selalu nampak jernih alami, cerah dan bersinar bagaikan berlian.

Kalau Anda ingin melihat Air terjun Rain Vortex, harap diperhatikan jamnya: Senin – Kamis : 10.00 – 20.00

Waktu Pertunjukan Cahaya lampu: 20.00, 21.00, 22.00

Banyak orang yang merekomendasikan mengunjungi Rain Vortex pada malam hari karena lebih dramatis dibandingkan siang hari. Biasanya para wisatawan akan menghabiskan waktu sekitar 30-45 menit untuk menikmati air terjun buatan ini.

Selain air terjun raksasa buatan, Jewel Changi Airport juga menyelenggarakan kegiatan tour berbayar selama 75 menit yang menjanjikan pengalaman wisata yang menakjubkan di dalam bandara, seperti mengunjungi Sun Flower Garden dengan koleksi 2000 bunga mataharinya, melihat eksotisnya 700 anggrek serta 30 spesiesnya yang berbeda, mengunjungi Cactus Garden dengan koleksi 100 jenis pohon kaktus yang mengesankan serta melihat kupu-kupu tropis yang lucu. Jumlahnya ada 1000, spesiesnya ada 40.

Hingga hari ini, Jewel Changi Airport telah menjadi salah satu bandara terbaik kelas dunia.