“….. seseorang harus memiliki kemampuan untuk mengelola waktu, dimana waktu yang ada harus digunakan atau dilihat sebagai suatu aset. Tidak boleh seseorang membiarkan waktu terlewatkan dan tidak menghasilkan apa-apa. Oleh karena itu perlu ada seseorang setiap mengevaluasi apa yang sudah dilakukan kemarin, hari ini…..” demikian disampaikan oleh Dwi Sutjipto, CEO PT Semen Indonesia Tbk mengenai ‘Mengelola Waktu”
Pada akhir tahun 2012 kemarin PT Semen Gresik Tbk telah berganti nama menjadi PT Semen Indonesia Tbk. Penggantian brand ini untuk memudahkan penyebutan nama karena sudah menjadi induk perusahaan semen di Indonesia.
Upaya pembentukan holding sudah dimulai sejak 1995, saat perseroan berperan sebagai operating holding. Kemudian pada tahun 2008 perseroan menerapkan functional holding yang meliputi bidang pemasaran, pengadaan, capital project, information and technology, human resource, dan internal audit serta sinergi di antara tiga perusahaan (Semen Gresik, Semen Padang, dan Semen Tonasa).
Selanjutnya pada 2012 mulailah strategic holding diimplementasikan, sekaligus melakukan perubahan nama menjadi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Perseroan memilih untuk membuat holding demi mendapat manfaat sinergi grup secara maksimal.
Berikut adalah ulasan selengkapnya dari Dwi Sutjipto yang terangkum dalam program ” Management Tips” sebagai berikut :
(Iin Caratri/IC/BL)