Toodz House: Feels Like Home

Cover_ToodzHouse

(Business Lounge – Entrepreneurial News)

Businesslonge.co berkesempatan untuk melakukan wawancara langsung dengan Andanu, atau yang akrab dipanggil Tyo, pemilik sekaligus pendiri Coffee Shop Toodz. Tempat yang homey dan nyaman ini didirikan pada tahun 2010 setelah sebelumnya Tyo sempat berbisnis distro pada tahun 2005 di tempat yang sama.

Tidak dapat disangkali bahwa Anda akan memasuki Coffee Shop Toodz, serta merta Anda akan disambut suasana yang membuat anda merasa sedang di rumah sendiri.

Toodz 6

“Awalnya ini cuma karena beberapa langganan distro banyak yang suka sama interior distro yang cendrung lebih homey ketimbang distro lainnya pada masa itu. Di tahun 2007 saya iseng bikin café kecil di bagian depan distronya, eh respon pasar lebih baik. Animo distro juga udah mulai turun di daerah Cipete, haha akhirnya saya jadikan sepenuhnya café deh!”

Menurut pengakuan Tyo, sampai sekarang ini Toodz House tidak melakukan kegiatan marketing apapun. Tyo dari awal menjalani hanya berusaha fokus pada penyampaian produknya dan pelayanan yang dimilikinya. Tyo yakin dengan kualitas dan harga yang dia berikan akan membentuk Perceived Value yang baik yang pada akhirnya memberikan Word of Mouth yang positif untuk Toodz House café.

Toodz 2

Toodz 3

Tyo, bisa dibilang sangat memperhatikan bahan untuk makanan dan kopi di cafenya. Seperti minuman kopi yang disajikan merupakan Specialty Grade (Grade 1) yang juga di sangrai sendiri oleh Tyo demi mendapatkan karakter kopi yang diinginkan. Meskipun begitu, harga yang ditawarkan tetap menarik untuk berbagai kalangan, khususnya dewasa muda.

Toodz 4

Ide untuk main course di Toodz House adalah makanan “comfort food”. Seperti misalnya carbonara rice yang jadi favorit pengunjung saat ini. Carbonara, biasa disajikan bersama pasta, tetapi disini disajikan dengan nasi putih, makanan pokok kesukaan orang Indonesia. Selain itu masih ada berbagai menu Comfort Food seperti, Sirlooin Mushroom Dabu-dabu with Rice, Spaghetti Tuna Sambal Matah, dan Spagheti Cheese Burger & Egg.
Toodz 1

Untuk kedepannya, Tyo berencana akan mengemas Toodz House Café lebih Friendly untuk pengunjung yang ingin Dine-in, dengan menyediakan table set yang lebih baik, menu yang lebih variatif, serta jumlah kapasitas yang lebih besar.  Tentunya unsur homey tetap akan menjadi mood utama yang akan diusung Tyo di lokasi barunya nanti.

What he re-invent : Konsep kafe dengan makanan “rumahan” adalah sesuatu yang lebih jarang terdengar di Jakarta Selatan, karena biasa orang mengasosiasikan kafe untuk hang-out, dan makanan rumahan untuk restoran. Tetapi dengan design dan pengenalan yang tepat pada customer, maka konsep bisnis ini pun bisa meraih untung di Jakarta Selatan.

Michael/VMN/BL

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x