Anthony Salim Terus Sasar Pabrik Gula Di Filipina

Margin penyulingan gula Filipina sedang diperas karena biaya produksi mereka, menciptakan kesempatan bagi perusahaan yang dapat membawa efisiensi yang lebih besar, menurut Aida Ignacio, wakil dari  Philippines Sugar Regulatory Administration. First Pacific dimana Anthony Salim sebagai pemegang saham sebesar 45 % diketahui memiliki saham di produsen gula mentah terbesar Filipina, Roxas Holdings Inc, dan kilang minyak terbesar, Victorias Milling Co dikabarkan berniat membeli saham produsen gula mentah lainnya. Saat ini, First Pasific tercatat menguasai 34 persen dari Roxas Holdings, dan mengakuisisi 7,5 persen dari Victorias Milling.

Sebagai informasi, Anthony Salim, yang juga ketua Salim Group diketahui memiliki kekayaan bersih sebesar $ 5,5 miliar, menurut Bloomberg Billionaires Index.

Posisinya sangat penting di perusahaan gula di samping kepemilikan di industri lain di negara ini, di mana ia mulai berinvestasi di tahun 1980-an . First Pacific juga memiliki saham di Philippine Long Distance Telephone Co, Philex Mining Corp dan Metro Pacific Investments Corp.

Sebagai catatan juga kebutuhan gula global akan mencapai rekor 167.500.000 ton pada tahun yang berakhir September, memperpanjang peningkatan yang sudah berjalan selama dua dekade. First Pacific sendiri memiliki 50 persen dari PT Indofood Sukses Makmur, produsen mie terbesar di Indonesia dan memiliki perkebunan tebu di Indonesia.

Tania Febe/Journalist/VM/BL
Editor: Fanya Jodie
Image: VBN-bloomberg

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x