(Business Lounge Journal – Entrepreneurship)
Seperti sebuah perjalanan yang dimulai dengan mengayunkan satu langkah pertama, maka semikian juga perjalanan sebuah bisnis selalu dimulai dengan langkah awal, yaitu dimulai dari sebuah ide. Bahkan sebuah bisnis yang meniru bisnis orang lain pun tetap merupakan sebuah ide bisnis. Sebuah ide tidak akan menjadi kenyataan bila tidak mulai dijalani dan dilakukan.
Yuk simak lima langkah awal berikut ini yang dapat menjadi kesuksesan masa depan bisnis Anda.
- Mulailah dengan panca indra Anda.
Bukalah mata lebar-lebar untuk mengamati lingkungan Anda dan kaji pada sektor apa Anda dapat membantu untuk menjembatani kesenjangan dan memenuhi persyaratan konsumen. Buka telinga lebar-lebar untuk mendengarkan orang sekeliling Anda yang mengeluhkan kesenjangan tersebut. Itulah sebuah problem yang harus dicarikan ide solusinya dan itu yang akan menjadi bisnis Anda. Milikilah ide atau konsep yang unik dan fungsional untuk produk atau layanan yang Anda rencanakan.
Tempatkan diri Anda pada posisi konsumen dan tuliskan semua kebutuhan dan persyaratan konsumen. Identifikasi kebutuhan konsumen dan rancanglah solusi yang layak, yang memiliki peluang untuk mengisi celah tersebut.
Contohnya adalah kehadiran air mineral dalam kemasan botol yang lahir dari kebutuhan agar orang dapat dengan mudah membeli air di warung atau di toserba sekitar, ketika seseorang sedang merasa haus di tengah perjalanannya.
- Cari cara untuk mengalami sendiri ide bisnis Anda
Carilah cara untuk mendapatkan pengalaman langsung (self-experience). Misalnya, jika Anda menyukai makanan enak dan akan menjalankan bisnis kuliner. Akan lebih baik jika Anda mempunyai pengalaman bekerja di restaurant, misalnya sebagai asisten juru masak. Banyak orang membuka café sendiri setelah bekerja terlebih dahulu sebagai barista di café yang terkenal. Namun tentu tidak semua harus demikian, pengalaman yang Anda miliki bisa saja dengan model yang berbeda. Misalnya cukup pergi dan menginap di sebuah hotel yang mewakili ide Anda untuk berbisnis hotel. Saat menginap perhatikan semua baik-baik, catat, temukan kelebihan dan kekurangannya. Kelebihannya dapat Anda tiru sedangkan kekurangannya dapat Anda isi di bisnis Anda nantinya.
Jika Anda sudah lebih siap dengan bisnis Anda, cara yang harus dilakukan adalah menawarkan layanan Anda secara gratis. Minta tanggapan setiap orang yang menerima layanan Anda.
- Minta tanggapan dari teman dan keluarga
Beri tahu orang-orang yang dekat dengan Anda tentang ide dan ambisi bisnis Anda dan mintalah umpan balik dari mereka. Pilihlah orang-orang yang mendukung kehidupan pribadi Anda. Mereka dengan senang hati akan lebih mau mendengarkan dan memberi Anda pendapat yang realistis, apa adanya dengan jujur. Teknik yang tepat adalah menyiapkan presentasi informal singkat untuk teman-teman atau keluarga Anda dengan Anda akan meminta mereka untuk mencoba produk atau layanan Anda. Jika Anda menginginkan opini yang tidak bias, cobalah mendekati individu atau organisasi kecil di komunitas lokal Anda dan tawarkan uji coba gratis kepada mereka. Jika Anda sudah lebih siap dengan bisnis Anda, cara yang harus dilakukan adalah menawarkan layanan Anda secara gratis. Minta tanggapan setiap orang yang menerima layanan Anda, mulailah dengan organisasi kecil di komunitas lokal Anda seperti misalnya penduduk di kompleks Anda tinggal.
4. Promosikan ide Anda dan cobalah jual (pitching)
Begitu Anda memiliki konsep yang dipikirkan dengan matang, ujian terakhir dari nilainya adalah mencoba dan menjualnya kepada seseorang yang professional. Membuat promosi yang sukses membutuhkan brainstorming dan strategi yang efektif. Jadi pastikan Anda mengambil semua langkah yang diperlukan untuk melakukannya. Pitch bisa memiliki berbagai bentuk; Anda dapat menulis surat donor, melakukan presentasi atau mengisi aplikasi untuk hibah bisnis.
- Bersiaplah secara mental untuk memulai bisnis
Penting untuk mempersiapkan mental menghadapi pasang surut bisnis yang dapat terjadi. Orang yang hanya menginginkan bisnis yang mudah dan menyenangkan, biasanya akan meremehkan situasi dan menghadapi lebih banyak kesulitan dalam perjalanannya. Anda akan lebih mungkin mencapai kesuksesan jika Anda memiliki ide yang realistis dan mengerjakan semua yang menantang dengan antusiasme dan konsistensi. Nilai kemampuan dan kemauan dari diri Anda sendiri untuk menangani semua aspek bisnis yang akan muncul kelak.
dr. Vera Herlina,S.E.,M.M/VMN/BLJ Editor in Chief, Coordinating Partner of Management & Technology Services, Vibiz Consulting