Yahoo sepertinya akan merumahkan lebih banyak karyawannya secara internasional terutama di luar kawasan Amerika Utara.
Karyawan yang akan diberhentikan lebih banyak berasal dari divisi penjualan khususnya di kawasan Asia. Sebuah sumber mengatakan bahwa keputusan ini akan berdampak pada penutupan kantor Yahoo yang berada di negara Vietnam, Malaysia dan bahkan Indonesia.
Kantor Yahoo di negara Vietnam merumahkan sebanyak 25 karyawan, Malaysia sebanyak 15 karyawan dan Indonesia sebanyak 50 karyawan. Sedangkan di kantor Yahoo Singapura, sementara ini terlihat tidak ada aktivitas, salah satu pejabat Yahoo Singapura, Yvonne Chang tidak dapat dimintai keterangan karena sedang cuti.
Selain di kawasan Asia, rencana pemutusan kerja pada karyawan Yahoo juga akan dilakukan di Eropa, Timur Tengah dan Afrika, sementara ini perusahaan masih melakukan sebuah kajian operasional di seluruh wilayah.
Juru bicara Yahoo memberikan keterangan terkait dengan rencana perusahaan melakukan PHK di kawasan Eropa, Timur Tengah dan Afrika (ETA), dikatakan bahwa perusahaan akan melakukan kajian operasional yang mengusukan perubahan cara tim dan bisnis yang terstruktur di wilayah tersebut. Ini adalah bagian dari upaya untuk merampingkan operasi ETA.
Wilayah ETA terus menjadi pasar yang penting bagi Yahoo, dan perusahaan berkomitmen untuk memberikan produk yang terbaik dan pengalaman bagi pengguna dan pengiklan.
Seperti dikutip dari situs techcrunch.com, kantor Yahoo di Indonesia dan Malaysia akan ditutup pada tanggal 14 Desember, karyawan masih terus bekerja hingga resmi kegiatan operasional dihentikan.
Sebelumnya, Yahoo juga telah menutup beberapa kantornya seperti di Budapest, Hungaria, kantor Yahoo di Yordania, di India Yahoo merumahkan sebanyak 400 karyawannya di kantor Yahoo Bangalore, dan juga kantor Yahoo di Ho Chi Minh City, Vietnam.
Yusnia/journalist/VMN/BL
Editor : Evi Fog