Followership Habit: Developable

(Business Lounge – Leadership) – Salah satu followership habit yang utama menurut penelitian kami adalah ‘Developable’. Bagaimana definisinya? Lalu bagaimana pemimpin dan follower bisa mengembangkan habit ini?

Developable secara harfiah artinya adalah ‘bisa berkembang’. Sehingga, developable, sebagai followership habit bisa didefinisikan sebagai; follower memberikan ruang untuk pengembangan skill, knowledge dan ability demi growth mereka sendiri. Sehingga, dengan memberikan kesempatan pada diri mereka sendiri untuk berkembang, maka jiwa kepemimpinan mereka juga akan berkembang. Sehingga, ini tentunya turut mendukung rencana suksesi perusahaan.

Lalu, jika Anda seorang pemimpin, bagaimana cara mengembangkan habit yang satu ini?

Learning Environment
Perusahaan bisa turut berperan terhadap perkembangan karyawan dengan menciptakan learning environment di lingkungan kerja. Bagaimana caranya? Learning environment didukung oleh berbagai faktor, mulai dari faktor lingkungan fisik, struktur organisasi, hingga komunikasi sangat berpengaruh dalam menciptakan learning environment. Seluruh faktor tersebut harus saling mendukung satu sama lainnya. Misalnya, lingkungan fisik menunjang supaya informasi terdistribusi dengan baik, dan organisasi mendorong adanya knowledge sharing.

Training
Training atau pelatihan merupakan salah satu sarana yang bisa mengembangkan skill, knowledge dan ability dari follower. Berikan training sesuai dengan kebutuhan karyawan Anda, sehingga mereka memperoleh skill yang relevan dengan pekerjaannya. Sebisa mungkin, sesuaikan metode training dengan gaya learning karyawan Anda.

Sebaliknya, jika Anda seorang follower, bagaimana Anda bisa memiliki habit ini?

Half-Full
Sebagai seorang follower yang mau berkembang, Anda harus selalu memandang diri Anda sebagai gelas yang baru terisi sebagian (half-full). Filosofinya, gelas yang belum penuh terisi masih akan bisa terisi terus, yang artinya diri Anda masih akan bisa dialiri oleh ilmu dan pengetahuan yang baru. Jika gelas Anda sudah terisi penuh, maka artinya Anda terlalu sombong untuk menerima ilmu yang baru. Berusahalah untuk menerima ilmu dan pengetahuan baru yang Anda peroleh, sehingga pengetahuan, skill dan kemampuan Anda juga akan semakin terasah.

Tujuan dan Self-Evaluation
Tujuan dan Self evaluation sangatlah penting dalam menentukan perkembangan seseorang. Pertama-tama, tentukan tujuan perkembangan yang ingin Anda capai, dan buat rencana mengenai perkembangan Anda. Kemudian seiring waktu berjalan, lakukan evaluasi diri secara periodik. Apakah Anda sudah mengambil langkah-langkah yang penting demi perkembangan diri Anda? Kemudian setelah mengevaluasi, Anda akan dapat melihat seberapa pencapaian tujuan Anda, dan lakukan langkah-langkah yang tepat untuk mendukung tujuan Anda selanjutnya.

Accept Feedback
Jika mau berkembang, tentunya Anda harus menjadi orang yang terbuka terhadap saran maupun kritik dari orang lain. Jika orang lain memberikan feedback kepada Anda, maka terimalah dengan baik, dan evaluasi diri Anda. Jika feedback mereka tepat, maka tentunya itu bisa Anda manfaatkan sebagai sarana mengembangkan diri.

(RP/SN/TML)

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x