Kanselir Jerman Angela Merkel memberikan konferesi pers setelah pertemuan yang membahas krisis pengungsi Balkan dengan para pemimpin dari Eropa Tengah dan Eropa Timur di markas Komisi Uni Eropa di Brussels, Belgia, Senin (26/10). REUTERS/Francois Lenoir.

Pictures of The Day, 27 October 2015

Kanselir Jerman Angela Merkel memberikan konferesi pers setelah pertemuan yang membahas krisis pengungsi Balkan dengan para pemimpin dari Eropa Tengah dan Eropa Timur di markas Komisi Uni Eropa di Brussels, Belgia, Senin (26/10). REUTERS/Francois Lenoir.
Kanselir Jerman Angela Merkel memberikan konferesi pers setelah pertemuan yang membahas krisis pengungsi Balkan dengan para pemimpin dari Eropa Tengah dan Eropa Timur di markas Komisi Uni Eropa di Brussels, Belgia, Senin (26/10). REUTERS/Francois Lenoir.
Perdana Menteri Kanada Stephen Harper (kanan) dan Perdana Menteri terpilih Justin Trudeau meletakkan rangkaian bunga saat upacara memperingati penyerangan Parliament Hill pada Oktober 2014 di National War Memorial di Ottawa, Kanada, Kamis (22/10). Acara tersebut juga untuk menghormati Sersan Mayor Patrice Vincent dan Kopral Nathan Cirillo, dua prajurit yang tewas dalam dua serangan terpisah yang oleh polisi disebut sebagai serangan secara mandiri oleh anggota radikal Islam. ANTARA FOTO/REUTERS/Chris Wattie.
Perdana Menteri Kanada Stephen Harper (kanan) dan Perdana Menteri terpilih Justin Trudeau meletakkan rangkaian bunga saat upacara memperingati penyerangan Parliament Hill pada Oktober 2014 di National War Memorial di Ottawa, Kanada, Kamis (22/10). Acara tersebut juga untuk menghormati Sersan Mayor Patrice Vincent dan Kopral Nathan Cirillo, dua prajurit yang tewas dalam dua serangan terpisah yang oleh polisi disebut sebagai serangan secara mandiri oleh anggota radikal Islam. ANTARA FOTO/REUTERS/Chris Wattie.
Geeta menangkupkan tangannya saat ia melihat keluar van saat pergi ke bandara untuk berangkat ke New Delhi, di luar Yayasan Edhi di Karachi, Pakistan, Senin (26/10). Geeta, seorang perempuan Hindu tuna rungu yang berusia 20-an tahun, masih sekitar berumur 11 tahun saat ia tidak sengaja menyeberangi perbatasan India ke Pakistan dan kehilangan keluarganya. Selama di Pakistan, Geeta hidup sebagai anak buangan, menurut petugas yayasan. Pencarian panjang terhadap keluarganya telah menarik perhatian publik setelah sebuah film populer dengan cerita yang mirip ditayangkan, dan pengadilan Pakistan mengatakan bahwa kedua negara harus menyelesaikan masalah ini secara diplomatis. REUTERS/Akhtar Soomro.
Geeta menangkupkan tangannya saat ia melihat keluar van saat pergi ke bandara untuk berangkat ke New Delhi, di luar Yayasan Edhi di Karachi, Pakistan, Senin (26/10). Geeta, seorang perempuan Hindu tuna rungu yang berusia 20-an tahun, masih sekitar berumur 11 tahun saat ia tidak sengaja menyeberangi perbatasan India ke Pakistan dan kehilangan keluarganya. Selama di Pakistan, Geeta hidup sebagai anak buangan, menurut petugas yayasan. Pencarian panjang terhadap keluarganya telah menarik perhatian publik setelah sebuah film populer dengan cerita yang mirip ditayangkan, dan pengadilan Pakistan mengatakan bahwa kedua negara harus menyelesaikan masalah ini secara diplomatis. REUTERS/Akhtar Soomro.
Infog-74
Klik di sini untuk mengetahui “Strategi Peugeot : Tingkatkan Kepercayaan Konsumen dan Fokuskan Pasar Eropa.”
Seorang pelayan memberikan pizza ke sekelompok migran yang sedang menunggu perbatasan Austria Slovenia dekat Desa Sentilj, Slovenia, Minggu (25/10). Slovenia meminta kepada Uni Eropa untuk segera bertindak untuk mencegah aliran pengungsi dan migran ke-28 anggota negara saat ribuan orang lagi tiba di negara kecil yang berlokasi di Alpen pada hari Minggu. REUTERS/Leonhard Foeger.
Seorang pelayan memberikan pizza ke sekelompok migran yang sedang menunggu perbatasan Austria Slovenia dekat Desa Sentilj, Slovenia, Minggu (25/10). Slovenia meminta kepada Uni Eropa untuk segera bertindak untuk mencegah aliran pengungsi dan migran ke-28 anggota negara saat ribuan orang lagi tiba di negara kecil yang berlokasi di Alpen pada hari Minggu. REUTERS/Leonhard Foeger.
Seorang pria mendorong troli berisi barang miliknya di luar kantor pusat Bank of Japan (BOJ) di Tokyo dalam arsip foto  26 November 2012. Bank of Japan akan memotong angka pertumbuhan dan prospek inflasi untuk tahun anggaran ini direview minggu depan tapi hanya sedikit mengenai proyeksi tahun depan, menurut sebuah sumber, yang mungkin akan menegaskan bahwa bank sentral akan memudahkan kebijakan moneter selanjutnya. ANTARA FOTO/REUTERS/Yuriko Nakao.
Seorang pria mendorong troli berisi barang miliknya di luar kantor pusat Bank of Japan (BOJ) di Tokyo dalam arsip foto 26 November 2012. Bank of Japan akan memotong angka pertumbuhan dan prospek inflasi untuk tahun anggaran ini direview minggu depan tapi hanya sedikit mengenai proyeksi tahun depan, menurut sebuah sumber, yang mungkin akan menegaskan bahwa bank sentral akan memudahkan kebijakan moneter selanjutnya. ANTARA FOTO/REUTERS/Yuriko Nakao.
Pemandangan kerusakan disebabkan oleh Topan Koppu terlihat saat Presiden Benigno Aquino (tidak ada di foto) melakukan inspeksi udara untuk melihat sejauh mana kerusakan yang disebabkan oleh topan sampai ke Provinsi Pangasinan, Tarlac, Pampanga dan Bulacan, Manila bagian utara, Kamis (22/10). Topan Koppu, yang menyebabkan hujan lebat di Filipina bagian utara, menewaskan 58 orang saat rumah dan tanaman hancur, mulai mereda pada hari Rabu, menurut petugas pengamat cuaca. Lebih dari 100,000 orang masih tinggal di tempat tinggal sementara saat Koppu menghancurkan tanaman, infrastruktur dan rumah yang seharga lebih dari 141.63 juta dolar. ANTARA FOTO/REUTERS/Malacanang Palace/Handout via Reuters.
Pemandangan kerusakan disebabkan oleh Topan Koppu terlihat saat Presiden Benigno Aquino (tidak ada di foto) melakukan inspeksi udara untuk melihat sejauh mana kerusakan yang disebabkan oleh topan sampai ke Provinsi Pangasinan, Tarlac, Pampanga dan Bulacan, Manila bagian utara, Kamis (22/10). Topan Koppu, yang menyebabkan hujan lebat di Filipina bagian utara, menewaskan 58 orang saat rumah dan tanaman hancur, mulai mereda pada hari Rabu, menurut petugas pengamat cuaca. Lebih dari 100,000 orang masih tinggal di tempat tinggal sementara saat Koppu menghancurkan tanaman, infrastruktur dan rumah yang seharga lebih dari 141.63 juta dolar. ANTARA FOTO/REUTERS/Malacanang Palace/Handout via Reuters.
Sparrow Teller 750x400 (2)
Klik di sini untuk mengetahui “Service Tips: Hindari Kata “Anda Harus!”
Maicon dari Lokomotiv Moscow (kanan) dan teman satu timnya bergembira setelah mencetak gol saat kompetisi sepakbola Grup H Liga Eropa melawan Besiktas di Moskow, Rusia, Kamis (22/10). ANTARA FOTO/REUTERS/Maxim Shemetov.
Maicon dari Lokomotiv Moscow (kanan) dan teman satu timnya bergembira setelah mencetak gol saat kompetisi sepakbola Grup H Liga Eropa melawan Besiktas di Moskow, Rusia, Kamis (22/10). ANTARA FOTO/REUTERS/Maxim Shemetov.
Kendaraan melintas di samping kompleks Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Paiton, Probolinggo, Jawa Timur, Senin (26/10). PLTU Paiton mengoperasikan 3 PLTU yang memperkuat sistem kelistrikan Jawa-Bali sebesar 29.231 MW, sementara beban puncak 19.700 MW, sehingga surplus 9.531 MW. ANTARA FOTO/Moch Asim.
Kendaraan melintas di samping kompleks Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Paiton, Probolinggo, Jawa Timur, Senin (26/10). PLTU Paiton mengoperasikan 3 PLTU yang memperkuat sistem kelistrikan Jawa-Bali sebesar 29.231 MW, sementara beban puncak 19.700 MW, sehingga surplus 9.531 MW. ANTARA FOTO/Moch Asim.
Baiq Amalia Putri Ghaesani (19) menunjukkan keahliannya melukis dengan media pasir saat menggelar pertunjukkan melukis pasir di Bandini Koffie, Mataram, NTB, Senin (26/10). Pertunjukkan melukis dengan media pasir yang berkolaborasi dengan pemusik Ary Juliant tersebut diselenggarakan sebagai penggalangan dana Baiq Amalia Putri Ghaesani untuk mengikuti pemilihan putri Pariwisata Indonesia 2015 mewakili NTB. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi.
Baiq Amalia Putri Ghaesani (19) menunjukkan keahliannya melukis dengan media pasir saat menggelar pertunjukkan melukis pasir di Bandini Koffie, Mataram, NTB, Senin (26/10). Pertunjukkan melukis dengan media pasir yang berkolaborasi dengan pemusik Ary Juliant tersebut diselenggarakan sebagai penggalangan dana Baiq Amalia Putri Ghaesani untuk mengikuti pemilihan putri Pariwisata Indonesia 2015 mewakili NTB. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi.