(Business Lounge – Tech & Gadget) Penjualan iPhone terbaru andalan Apple telah mampu mengangkat pertumbuhan pendapatan kuartalannya, dan memulihkan pangsa pasar Apple yang sempat memasuki titik terendah dengan hanya menguasai 30,1 persen pada Agustus 2014, menurut laporan analisis dari Kantar Group, yang merupakan perusahaan riset pasar ponsel.
Peluncuran iPhone 6 dan iPhone 6 Plus pada bulan September lalu, telah memulihkan kembali pangsa pasar Apple dengan pengiriman ponsel sebesar 41,5 persen. Dengan pencapaian ini, pasar Apple di rumahnya sendiri yaitu AS memukul mundur pesaingnya Google Inc dan Android. Pengiriman Android turun dari 63,6 persen pada bulan Agustus menjadi 53,8 persen pada bulan Oktober, seperti dikutip dari situs dailytech.com.
Sedangkan pembuat smartphone asal Kanada, BlackBerry juga kehilangan banyak tempat di pasar AS, turun dari 1,2 persen menjadi 0,3 persen. Demikian juga dengan Microsoft yang mengalami kemunduran dalam beberapa bulan, dari 4,7 persen menjadi 3,6 persen.
Kelesuan pangsa pasar iPhone di Asia terjadi di Tiongkok, yang merupakan pasar smartphone terbesar di dunia, mencapai titik terendah pada bulan Juni dengan 12,8 persen. Namun, dengan peluncuran iPhone 6 dan iPhone 6 Plus, meningkat dengan 15,7 persen. Begitu juga dengan pasar iPhone di Jepang, di mana pengiriman iPhone mencapai titik terendah pada bulan Agustus dari 27,1 persen, namun pada bulan Oktober meningkat menjadi 48 persen.
Melihat pada pasar Eropa, Apple juga harus menghadapi kemerosotan pengiriman iPhone, seperti di Inggris dengan 27,1 persen, namun melonjak kembali pada bulan Oktober menjadi 39,5 persen. Di Italia, iPhone menguasai 13,5 persen, sedikit tertinggal dengan smartphone Windows Phone yang mencapai 13,8 persen. Di Spanyol mencapai 6,8 persen, Jerman 16,9 persen, dan Perancis dengan 19,6 persen.
Berikut adalah peta interaktif pasar Apple, seperti yang dilaporkan oleh Kantar Group :
Yusnia/journalist/VMN/BL
Editor : Evi Fog