Toshiba Bangun Reaktor Nuklir Di Bulgaria

(Business Lounge – Business Today)  Sejumlah perusahaan raksasa Jepang seperti Toshiba, Hitachi dan Mitsubishi sedang melirik peluang di luar negeri untuk mencoba menghidupkan kembali bisnis atom yang telah punah akibat krisis pada tahun 2011. Reaktor nuklir negara tersebut telah disegel sejak hantaman gempa tsunami yang membawa reaktor pada kehancuran dan menyebabkan kecelakaan atom terburuk dalam satu generasi.

Salah satu perusahaan raksasa tersebut adalah Toshiba Corp. yang merupakan salah satu raksasa elektronik di Jepang yang sedang berusaha membangun reaktor nuklir di Eropa.  Melalui anak usahanya Westinghouse Electic yang merupakan salah satu perusahaan manufaktur di Amerika Serikat telah  mendekati kesepakatan dalam pembangunan reaktor nuklir di Bulgaria.

Seperti yang diberitakan harian Nikkei, perusahaan manufaktur Amerika yang dimiliki Toshiba sejak tahun 2007 ini  sedang berada dalam pembicaraan tahap akhir dengan perusahaan Bulgarian Energy Holding untuk merancang reaktor berukuran sedang dengan kapasitas produksi sekitar 1,1 juta kilowatt yang diperkirakan dapat beroperasi pada tahun 2025 mendatang.

Untuk melangsungkan niat Toshiba membangun reaktor nuklir yang mencapai 500 miliar yen atau 4.9 miliar dollar AS, Toshiba juga mengakuisisi perusahaan energi nuklir Inggris  Nu Generation Ltd. Untuk mengakuisisi perusahaan ini, Toshiba harus mengeluarkan dana 102 juta pounds atau 17.8 miliar yen untuk memiliki 60 persen saham perusahaan ini.

Alasan membeli perusahaan asal Inggri itu dikarenakan Nu Generation akan memasang tiga reaktor nuklir yang dipasok oleh Westinghouse Electric pada pembangkit listrik baru di Sellafield di Inggris yang beroperasi pada 2024.

Sebagai catatan,  sejak tragedi bocornya fasilitas nuklir Fukusima, tahun 2013 Jepang  membangun pembangkit listrik tenaga nuklir di pantai Laut Hitam bersama Turki. Kesepakatan tersebut menjadi tonggak awal bangkitnya kembali bisnis atom Jepang sejak bencana 2011.

Joel/Journalist/VM/BL
Editor : Jul Allens
image : wikipedia